ArsipPikeyro Tribrata Football Akademi Resmi Dilaunching

Pikeyro Tribrata Football Akademi Resmi Dilaunching

Rabu 2016-01-05 09:20:43

WAMENA, SUARAPAPUA.com — Pikeyro Tribrata Football Academy Wamena, sekolah sepak bola di wilayah Wamena dan sekitarnya, resmi dilaunching sekaligus peresmian pabrik baru Pikeyro serta beberapa produk dan usaha lainnya, Senin (4/1/2016).

Pembentukan akademi sepak bola ini digagas sejak setahun lalu karena prihatin melihat perkembangan anak-anak usia dini di Jayawijaya. (Baca: Pikeyro-Tribrata Akan Buka Football Academy di Wamena).

Tuhu Binuko Isham, direktur PT. Pikeyro yang juga pembina Pikeyro Tribrata Football Academy, mengatakan, setelah akademi ini dilaunching, pihak managemen berkomitmen mengurusnya dengan baik sebagai wadah bagi anak-anak yang butuh pembinaan sepakbola di kota Wamena dan sekitarnya.

“Managemen Pikeyro telah menyiapkan dana tunggal dari perusahaan kami sendiri, tidak ambil sumber dana dari tempat lain. Saya sendiri juga hobi sepak bola, maka kami akan perkuat untuk semua aktivitas akademi ini ke depannya,” kata Ihsam kepada wartawan di Wamena.

Ia menjelaskan, jika nantinya dalam perjalanan akademi sepak bola ini ada suatu kegiatan atau turnamen yang digelar, pihaknya siap ikut dengan harapan agar akademi ini berkembang baik.

Saat acara launching, Isham tak lupa menyampaikan terima kasih kepada berbagai pihak yang cukup berjasa dalam pendirian akademi ini.

“Antara lain Bapak Jhon Richard Banua selaku pembina sepakbola yang juga managemen Persiwa Wamena, KONI Jayawijaya, dan Kapolres Jayawijaya yang telah mendukung keberadaan akademi ini, sehingga dapat membina anak-anak kita di sini,” tuturnya.

Sementara itu, ketua sekaligus manager Pikeyro Tribrata Football Academy, Gigih Kristyanto menambahkan, saat ini pihaknya melakukan tahap seleksi peserta akademi dan tinggal menunggu tahap akhir untuk menetapkan 40 orang.

“Awalnya kami buka kelas untuk usia 5-8 tahun dan 9-12 tahun, tetapi kenyataannya yang mendaftar begitu banyak dan usia di atas sembilan tahun justru paling banyak. Maka, kami rubah program anak usia 9-12 dan 12-15 tahun yang diterima di sini,” jelas Kristyanto.

Dari hasil seleksi tersebut, kata dia, akan ada 20 orang anak didik usai 9-12 tahun dan 20 orang usia 12-15 tahun.

“Anak-anak yang sudah lolos seleksi sebanyak 31 orang, tinggal menunggu 16 orang pada tahap seleksi terakhir sebelum nantinya dilakukan pemusatan latihan,” jelasnya.

Sehari setelah dilaunching, Kristyanto memastikan anak-anak langsung mengikuti program latihan.

“Ya, kurikulum sudah kita siapkan. Pelatih juga sudah kita siapkan, dan proses seleksi sepenuhnya diserahkan ke pelatih,” tandasnya.

Dua mantan pemain Persiwa Wamena, Pieter Rumaropen dan Joy Aroy dipercayakan managemen untuk melatih puluhan anak-anak Wamena dan sekitarnya ini.

ELISA SEKENYAP

Terkini

Populer Minggu Ini:

Masyarakat Tolak Pj Bupati Tambrauw Maju Dalam Pilkada 2024

0
Kami atas nama leluhur tokoh pemekaran kabupaten Tambrauw dan alam semesta mengutuk dan menolak dengan tegas pernyataan sikap yang disampaikan oleh kepala suku besar Abun tentang dukungan politiknya terhadap Pj. Bupati Kabupaten Tambrauw.

Fortnightly updates in English about Papua and West Papua from the editors and friends of the banned 'Suara Papua' newspaper.