Sabtu 2015-11-28 10:34:29
JAYAPURA, SUARAPAPUA.com — Ian Louis Kabes Dkk berkomitmen untuk lolos ke babak 8 besar Piala Jenderal Sudirman (PJS). Caranya, lawan Mitra Kukar, Minggu (29/11/2015) besok malam Pukul 21:00 WIT, harus menang.
Meski saat ini bertengger di puncak klasemen sementara Grup B dengan poin enam, Persipura Jayapura belum aman dari persaingan di babak penyisihan grup. Sebab, Tim Mutiara Hitam ditempel ketat Mitra Kukar, Semen Padang dan PSM Makassar untuk masuk ke 8 besar PJS.
Mantan pemain Persipura yang kini Anggota DPRP, Yakobus Kamasan Komboy yakin coach Osvaldo Lessa dan tim asisten pelatih akan menurunkan skuat terbaik untuk menghadapi Mitra Kukar, besok malam di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.
“Saya yakin itu, dan kita tetap berdoa buat adik-adik pemain Persipura tampilkan yang terbaik untuk menangkan laga besok,” ujar Jack Komboy, Sabtu sore.
Hanya saja, ada catatan dari mantan pemain Persipura era 80-an, Fernando Fairyo.
Ia minta Persipura harus waspadai kecepatan Mitra Kukar. Sebab, dari tayangan di televisi, pergerakan gelandangnya bisa berbahaya. “Terutama sisi kiri Persipura itu ada titik lemah,” ujarnya, sebagaimana dilansir Koran Jubi, edisi Jumat (27/11/2015).
Nando menilai, penyerang Mitra Kukar punya kecepatan dan mampu bermain sebagai gelandang serang maupun striker.
“Saya melihat dia punya kemampuan menusuk dari sisi kiri dan punya kecepatan, bek Persipura harus menjaga pergerakan Puhiri,” katanya.
Minimal bertahan draw hingga babak kedua, usaha mengamankan satu tiket ke delapan besar sudah terjawab.
Untuk itu, meski kemungkinan tak menurunkan Boaz Solossa karena belum pulih dari cedera, Persipura dengan pasukan yang ada sudah pasti siap meladeni Mitra Kukar.
Osvaldo Lessa tampaknya akan mengandalkan Lancine Kone di lini depan bersama Chris Sibi sejak babak pertama. Selain masih ada amunisi lain seperti Ferry Pahabol, Lukas Mandowen, Ronald Setmop, dan striker muda lainnya.
Dikabarkan, beberapa kekurangan Persipura pada tiga pertandingan sebelumnya sudah dievaluasi. Evaluasi supaya benahi dan tampil lebih maksimal saat berduel dengan Mitra Kukar demi memastikan satu tiket ke 8 besar.
Pola penyerangan melalui sektor sayap merupakan aspek pertama yang dievaluasi Lessa. Umpan lambung ke arah kotak terlarang lawan diharapkan lebih terukur.
Selain itu, coach mau supaya para pemain berani menusuk dari sektor sayap.
Lessa juga mengevaluasi tingkat koordinasi para pemain dari lini belakang, tengah dan depan. Karena dalam tiga pertandingan lalu, pelatih asal Brazil ini menyebut, koordinasinya belum terlihat padu di lapangan hijau.
MARY
