Selasa 2012-05-15 14:43:15
“Komposter ini diberikan untuk masyarakat memproduksi, sekaligus mengelola sampah, sehingga dengan sendirinya komposter ini akan mengurangi jumlah sampah yang ada di setiap Tempat Pembungan Sampah (TPS),†ujar Nurhadi.
Kata Nurhadi, ada tiga tujuan utama dari pada komposter itu sendiri yakni, mengamankan lingkungan hidup; memberikan pendidikan, yaitu bagaimana cara masyarakat memilah sampah organic dan sampah unorganik; dan yang ketiga adalah, pemberdayaan.
“Jadi apa yangi sudah ada akan jadi melalui alat komposter itu, dan kompos dapat digunakan oleh mereka yang mengelola kompos itu sendiri untuk taman-taman bungan yang mereka miliki.
Selain itu juga kompos bisa diperjual belikan kepada msayarakat-masyarakat yang membutuhkan karena kompos bernilai ekonomis,†jelas Nurhadi. .
Sehingga, lanjut Nurhadi, dengan adanya komposter ini masyrakat dapat mengelola sampah yag tak bernilai menjadi sesuatu yang bernilai.
Sementara itu, sekertaris distrik Abepura, Matius Pawara, kepada media ini mengatakan, manfaat utama dari pada komposter ini adalah untuk mengurangi sampah.
“Kami berharap dengan diturunkannya 20 komposter ini masyarakat dapat mengelola sampah yang ada di lingkungan masing-masing sehingga kedepan dengan limbah itu masyarakat memanfaatkan lagi yang tadinya sampah tak berguna menjadi berguna dan bahkan dapat menambah nilai pendapatan karena komposter ini memiliki nilai ekonomis dan bisa diperjual belikan,†katanya.
Penyerahan komposter ini baru pertama kali di kota jayapura dan yang mendapat pendistribusian dari pada komposter itu adalah masyarakat di distrik Abepura, kelurahan Wahno.
Matius juga juga mengatakan, pemberian komposter ini sudah pernah dilakukan oleh badan lingkungan hidup kota tetapi itu diberikan kepada sekolah-sekolah dan untuk ke masyarakat baru, namun kali ini dilakukan oleh PNPM Madiri kota Jayapura
ARNOLD BELAU
