Rabu 2016-04-13 10:50:44
DOGIYAI, SUARAPAPUA.com — Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Nabire gelar pelatihan sensus ekonomi di Kabupaten Dogiyai. Sensus ekonomi dilakukan serentak untuk seluruh Indonesia.
“Dalam melakukan pelatihan, sekaligus kami akan merekrut petugas untuk membantu mendata sensus ekonomi di lapangan. Wilayah kerja kami adalah Kabupaten Nabire dan Dogiyai. Yang kami latih adalah mitra. Itu kami rekrut dari setiap kampung dan distrik untuk dilatih. Kami akan tempatkan mereka di distrik-distrik untuk melakukan pendataan sensus ekonomi,” jelas Wempi Howay, Kepala BPS Kabupaten Nabire, Rabu (13/4/2016) di Dogiyai, Papua.
Wempi mengatakan, pihaknya akan mengadakan pelatihan dalam dua gelombang. Pertama, akan dilakukan di Moanemani dan kedua di Mapia. Masing-masing gelombang akan dilatih selama empat hari mulai tanggal 13-21 April 2016.
“Mereka kami berikan tanggung jawab yang disebut dengan KSK (Koordinator Statistik Kecamatan), Koseka (Koordinator Sensus Ekonomi Kecamatan), Korlap (Koordinator Lapangan). Target kami adalah bulan Mei sudah selesai pendataan di lapangan. Selanjutnya, akan diolah dan diserahkan ke provinsi dan ke pusat. Lalu hasilanya presiden Jokowi akan umumkan dalam pidato kenegaraan 16 Agustus 2016,” urainya.
Sementara itu, Anton Iyowau, Asisten I mewakili pemerintah kabupaten Dogiyai, mengatakan, pihaknya siap mendukung kegiatan pelatihan pendataan sensus ekonomi di kabupaten Dogiyai. Karena dengan pendataan sensus ekonomi akan membantu pemerintah mengetahui perkembangan ekonomi kabupaten Dogiyai.
“Jumlah data yang sedang diambil BPS ini akan menjadi bahan masukan untuk pemerintah kabupaten Dogiyai mengetahui angka kemiskinan. Selain itu, pendapatan perhari dan perminggu berapa. Harapannya, pemerintah Kabupaten Dogiyai, dengan data terus bekerja keras untuk mensejahterakan masyarakat Dogiyai,” kata Iyowau.
Editor: Arnold Belau
AGUSTINUS DOGOMO
