Jumat 2015-10-09 10:01:10
WAMENA, SUARAPAPUA.com — Kamis (8/10/2015) malam, pukul 02.15 WIT, Kantor Kejaksaan Negeri Wamena, Jayawijaya, ludes terbakar. Dalam kebakaran itu tidak ada korban jiwa, tetapi sejumlah barang penting dan surat-surat hangus terbakar.
Kepala Kejaksaan Negeri Wamena, Nurcahyo, SH kepada wartawan mengatakan, posisi kantor dijaga oleh dua orang Satpam, namun kejadian kebakaran tersebut terjadi dari bagian belakang kantor.
“Setelah melihat hal itu, Satpam melapor ke saya di rumah dinas dan kepada para Kasi dan lainnya,” ujar Nurcahyo.
Setelah menerima laporan, ia langsung menghubungi Kapolres Jayawijaya dan unit pemadam kebakaran guna penanganan lebih lanjut.
Pada saat kejadian, kata Nurcahyo, angin cukup kencang, sehingga mengalami kendala saat melakukan pemadaman serta titik pengambilan air yang cukup jauh dari lokasi kantor kejaksaan.
“Api cepat sekali menyebar ke bagian lain dari kantor,” ujarnya.
Dijelaskan, terkait barang-barang yang telah terbakar, pihaknya bersama kepolisian telah melakukan infentarisir dan kepolisian juga telah mengirim Tim Inavis guna melakukan penyedikikan terkait penyebab kebakaran itu.
“Untuk penyebab, kita tunggu dulu apa penyebabnya, tentunya dari hasil laporan polisi. Berdasarkan informasi terakhir akan bekerjasama dengan pihak dari Makassar,” ungkapnya.
Nurcahyo menambahkan, saat ini aktivitas perkantoran di Kantor Kejaksaan Negeri Wamena tetap berjalan sebagaimana mestinya dengan menggunakan ruangan yang tidak terbakar.
Sementara itu, Kapolres Jayawijaya, AKBP Semmy Ronny TH Abaa melalui Kasat Reskrim Polres Jayawijaya, I Wayan Laba, SH membenarkan kejadian tersebut.
Menurutnya, kejadian tersebut terjadi tepat pada pukul 2.00 WIT dini hari dan baru dilaporkan pada pukul 2.20 WIT.
Dijelaskan, kejadian tersebut terjadi saat adanya laporan dari saksi atas nama Yairus Siep yang merupakan Satpam di Kantor Kejaksaan Wamena, dimana yang bersangkutan terbagun karena kaget akibat adanya bunyi ledakan yang kuat.
“Sudah ada api di ruang Singkari dan ruang Kepala Kejaksaan, maka ia lapor ke Kepala Kejaksaan. Ketika Kepala Kejaksaan tiba di Kantor Kejaksaan sudah dalam keadaan terbakar,” ujar Kasat Reskrim Polres Jayawijaya.
Akhirnya, kata Kasat, upaya dari pihak Pemadam Kabakaran berhasil memadamkan api pada pukul 4.30 WIT dan dilanjutkan dengan olah TKP.
“Selanjutnya kami telah berkoordinasi dengan pihak Laboratorium Forensik Makassar untuk lakukan olah TKP dan berharap mereka bisa datang besok,” jelasnya.
Dari kejadian ini, pihak Polres Jayawijaya sudah memeriksa dua saksi dan belum dapat memastikan penyebab terjadinya kebakaran.
ELISA SEKENYAP
