DOGIYAI, SUARAPAPUA.com — Pengurus Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Distrik Mapia Tengah setelah resmi dibentuk belum lama ini siap ‘action’ begitu mendapat petunjuk dari KNPI Kabupaten Dogiyai.
Ketua KNPI Distrik Mapia Tengah, Stefanus Tatago yang pada Selasa (19/7/2016) terpilih dari Aula Kantor Bupati Dogiyai, mengungkapkan komitmennya merangkul para pemuda dari 10 kampung di wilayah distrik itu.
“Nantinya kita akan laksanakan, yang paling penting saat ini sosialisasi ke masyarakat serta bangun koordinasi dengan semua pihak terkait, termasuk pengurus KNPI Kabupaten Dogiyai,” kata Tatago.
Banyak persoalan yang menurutnya akan diprioritaskan untuk tangkal tidak berdampak dalam tatanan kehidupan masyarakat setempat, utamanya para pemuda. Aktivitas kurang sehat perlu dicegah dengan perbanyak kegiatan olahraga dan beberapa cara lain.
Ia menyatakan, tanggungjawab ini harus dijalankan. “Saya ucapkan terima kasih kepada semua masyarakat Mapia Tengah yang pada akhirnya telah memilih dan percayakan saya,” ucapnya.
Sementara itu, Engelbertus Primus Degei, kepala distrik Mapia Tengah, menyarankan kepada pengurus KNPI distrik yang baru terbentuk agar harus tempuh beberapa langkah, salah satunya lakukan koordinasi kerja dengan pengurus kabupaten.
Menurut Engel, pengurus KNPI distrik bersama 10 Kepala Kampung dan Kepala Distrik akan bekerjasama membentuk pengurus di tingkat kampung.
“Semua kegiatan kepemudaan yang akan diadakan di Distrik Mapia Tengah, langsung ditangani oleh pengurus KNPI yang baru terbentuk ini,” kata Degei.
Tatago juga berharap, siapapun yang nanti menjadi ketua KNPI Kabupaten Dogiyai harus berjiwa muda dan siap meranggul semua pemuda di daerah ini.
Melkias Tebai, mewakili ketua karateker KNPI Kabupaten Dogiyai mengakui bahwa hingga kini belum ada kegiatan kepemudaan karena beberapa alasan mendasar.
“Saya berharap, kita kerjasama untuk bangkitkan kegiatan kepemudaan di Dogiyai,” ajak Tebai.
Bagi Tebai, untuk merangkul para pemuda yang ada di 10 distrik harus jalin kerjasama secara baik, antara pengurus distrik dan pengurus kabupaten yang nanti terpilih pada Musda mendatang.
Pewarta: Agustinus Dogomo
Editor: Mary Monireng
