KARUBAGA, SUARAPAPUA.com — Warga jemaat GIDI merayakan hari masuknya injil ke 55 di Goyage Tolikara dengan berbagai atraksi dan puji-pujian.
Pdt.Isak Yigibalom dalam khotbahnya yang terambil dalam kitab Kisa Para Rasul 1:8 mengatakan, injil adalah kekuatan Allah yang tercurah kepada setiap orang agar percaya kepadaNya.
Terutama kata Pdt.Isak dengan datangnya para pekabar injil dari UFM, RBMU dan APCM yang telah berkorban bagi masyarakat Tolikara.
“Jika mereka tidak datang, bagaimana bisa terjadi seperti saat ini. Kita berada dalam kegelapan, tidak ada kedamaian dari kampung sebelah ke kampung sebelah yang akibatnya perang,” tuturnya, Senin (12/2/2018).
Dengan demikian, dalam moment ini ia mengajak agar umat bersatu membawa injil dalam kebenaran iman. Terutama, arahkan fokus pada visi yang sudah ditetapkan bersama yaitu, “Umat GIDI Masuk Sorga”.
Ketua Klasis Goyage Pdt.Anggen Wenda menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada ketiga utusan penginjil Gidi, karena dengan kehadiran mereka menjadi berkat bagi warga jemaat Goyage.
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada gereja Gidi yang telah mendukung pihaknya dalam menyelenggarakan perayaan 55 tahun ini.
“Melalui HUT Gidi 55 ini kita tingkatkan penginjilan kepada yang belum mendapatkan injil terang itu, agar menjadikan mereka murid Tuhan Yesus.”
Pewarta : Nay Yigibalom
Editor : Elisa Sekenyap