Senin 2014-10-13 16:30:15
MALANG, SUARAPAPUA.com — Pelatih Persipura Jayapura, Jacksen F Tiago, menilai kekalahan anak asuhnya melawan tim tuan rumah, Arema Cronus Indonesia dengan skor telak 0-3 karena kalah mental. Selain itu, menurut Jacksen, Arema mampu memanfaatkan kesempatan dengan baik.
Seperti yang dikutip di Tribunnews.com, kemenangan Arema ditentukan lewat gol Samsul Arif pada menit ke-15 dan ke-59. Satu gol lain dicetak Cristian Gonzales pada menit ke-90+3. Hasil itu membuat Persipura baru mengoleksi tiga poin dari tiga pertandingan.
Â
Bagi Arema, hasil itu menempati mereka di puncak klasemen Grup K dengan koleksi tujuh poin. Singo Edan telah dua kali meraih kemenangan.
Â
Sebelumnya, tiga poin diraih saat mengalahkan Semen Padang 2-1. Sementara saat berjumpa Persela, skuat asuhan Suharno ditahan imbang 2-2.
Â
"Anak-anak kalah mental dari Arema. Arema menang kesempatan. Kalau soal fisik, kemampuan teknik dan kualitas pemain, tidak ada masalah. Anak-anak bermain sesuai dengan harapan," jelas Jacksen, saat jumpa pers, usai pertandingan, di Stadion Kanjuruhan, Malang, Minggu (12/10/2014).
Â
Menurut pelatin mantan pemain Persebaya itu, pertandingan Arema vs Persipura adalah permainan yang cukup bagus dilihat.
Â
"Soal adanya kartu merah, wasit sudah sangat adil. Sudah tepat. Kalau ada pemain melakukan kesalahan seperti itu, layak dapat kartu merah," katanya.
Â
Namun, Jacksen juga mengakui timnya memang kalah di semua lini. "Saya tak mau menyalahkan pemain. Karena apa yang dilakukan anak-anak, sudah baik dan sekali lagi sudah sesuai dengan harapan," ujarnya.
Â
Sementara, Pelatih Arema Cronus Indonesia, Suharno menilai pertandingan kali ini memang beraroma final.
Â
"Ini pertandingan luar biasa. Layaknya final," katanya.
Â
Menurut Suharno, kemenangan Singo Edan adalah berkat perjuangan pemain, pelatih, manajemen, dan Aremania, yang betul-betul ingin tim kesayangannya menang melawan Persipura.
Â
Editor: Oktovianus Pogau
Â
MARSELINO TEKEGE