ArsipKursi Menteri Untuk Papua; Jangan Ada Orang Luar Yang Mengatasnamakan!

Kursi Menteri Untuk Papua; Jangan Ada Orang Luar Yang Mengatasnamakan!

Jumat 2014-08-01 23:06:30

PAPUAN, Jayapura — Tokoh pemuda asal tanah Papua, Hendrik Yance Udam meminta Presiden Republik Indonesia terpilih, Joko Widodo – Jusuf Kalla untuk lebih selektif memperhatikan keterwakilan orang asli Papua dalam pemerintahannya 2014-2019 mendatang.

"Kami orang Papua kulit hitam dan rambut keriting sudah siap untuk duduk di posisi Menteri, jangan ada lagi orang non-Papua yang mengatasnamakan orang Papua di posisi ini," kata Udam, saat memberikan keterangan pers, Jumat (1/8/2014) siang, di Jayapura, Papua.

 

Menurut Udam, selama ini orang Papua dianggap tidak mampu memimpin Indonesia yang besar, namun kenyataan saat ini tidak demikian, sebab sudah banyak lahir tokoh Papua yang cerdas dan mampu.

 

"Ada abang kita Natalius Pigai, dan beberapa tokoh Papua lainnya yang kita lihat sudah mampu dan berkompeten, harus diberikan kepada mereka, jangan orang dari luar Papua lagi yang ambil alih hak kami," katanya.

 

Ditambahkan oleh Wakil Ketua BEM Uncen, Daniel Yerisetouw, tuntutan orang Papua pada posisi Menteri bukan hanya karena jumlah perolehan suara yang besar, tapi lebih dari itu, ingin menunjukan kepada masyarakat Indonesia kalau ada orang Papua mampu dan berkompeten.

 

"Kami siap sama-sama membangun Papua untuk Indonesia. Karena itu posisi menteri harus diberikan kepada orang asli Papua, bukan yang datang klaim-klaim menjadi orang Papua," ujarnya.

 

Salah satu figur yang telah diusulkan oleh mayoritas masyarakat Papua, kata Daniel, yakni tokoh intelektual Papua asal wilayah Mee-Pago, Natalius Pigai, yang kini Komisioner Komnas HAM RI di Jakarta.

 

"Rekam jejak beliau sangat bagus, dan kami semua tahu itu. Sudah hampir 51 tahun Papua bergabung ke dalam Indonesia, kami sudah belajar banyak, sekarang kami sudah siap untuk memimpin," tegasnya.

 

AGUS PABIKA

Terkini

Populer Minggu Ini:

Mayor Jeki Murib Ditembak Mati Militer Indonesia? TPNPB: Tidak Benar!

0
“Kami telah konfirmasi langsung dengan Mayor Jeki Murib. Saat ini dia ada di markas TPNPB di Ilaga dan sedang melakukan pengecekan pasukan sekaligus monitor wilayah operasi serta basis militer indonesia. Sehingga terkait dengan pernyataan dari Mayjend Lucky Avianto itu adalah hoaks. Tidak pernah menembak Mayor Jeki Murib,” ujarnya.

Fortnightly updates in English about Papua and West Papua from the editors and friends of the banned 'Suara Papua' newspaper.