JAYAPUA, SUARAPAPUA.com— Papua Barat sebagai anggota observer di Melanesian Sperhead Group (MSG) akan diudang dalam Festival Budaya Melanesia yang akan digelar di Solomon Islands pada Juli mendatang.
Seperti dilansir solomonstarnews.com pada 9 Februari lalu, panitia Pelaksana Nasional Festival Seni Melanesia Kepulauan Solomon (MAFNOC) telah melanjutkan proses perencanaan pra-festival untuk tahun 2018 pada pekan ke dua bulan ini.
Kepulauan Solomon akan menjadi tuan rumah Festival Seni dan Budaya Melanesia ke-6 (MACFest) dari tanggal 1 sampai 10 Juli tahun ini dengan tema “Past Recollections; Future Connections.” Kegiatan yang akan digelar tersebut bertepatan dengan ulang tahun Kemerdekaan Solomon Islands ke-40.
MACFest adalah salah satu hasil resolusi dari pertemuan Menteri Melanesia Spearhead Group (MSG) di Honiara akhir tahun lalu. Selama KTT Menteri, kelompok tersebut juga menyepakati negara-negara MSG untuk memberikan bantuan untuk mendukung negara tuan rumah.
Komite utama akan didukung oleh sejumlah sub komite teknis di berbagai bidang termasuk Acara, Akomodasi, Katering, Kesehatan, Keamanan, Karantina & Bea Cukai, Media & Promosi, Protokol, Keuangan dan Logistik.
Ketua MAFNOC dan Sekretaris Tetap Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata Andrew Nihopara mengatakan bahwa Komite tersebut bekerja keras untuk memastikan bahwa semua tugas diselesaikan sebulan sebelum acara berlangsung.
Pekan ke dua bulan ini telah memusatkan perhatian pada anggaran untuk memastikan dana terbatas yang disediakan oleh Pemerintah dihabiskan secara strategis untuk menjadi tuan rumah festival yang lebih baik dan sukses.
Sekitar 2000 delegasi dari lima negara MSG (Fiji, Vanuatu, Kepulauan Solomon, Papua Nugini dan Kaledonia Baru) akan menghadiri acara tersebut. Kepulauan Solomon akan memiliki 300 delegasi. Juga akan ada delegasi yang diundang dari Papua Barat, Timor Leste, dan Pulau Selat Torres di Australia. Papua Barat telah diberi status pengamat pada pertemuan MSG.
Kepulauan Solomon adalah negara MSG pertama yang menjadi tuan rumah Festival Seni Melanesia pada tahun 1998. Setelah acara peresmian ini, festival ini diadakan setiap empat tahun secara rotasi di lima Negara Melanesia.
Festival ini disusun pada tahun 1995 oleh Melanesian Spearhead Group (MSG) untuk mempromosikan dan melestarikan budaya Melanesia, tradisi, nilai dan seni kontemporer di wilayah ini.
Berikut Timeline Festival Melanesia yang pernah digelar:
1998 – Kepulauan Solomon
2002 – Vanuatu
2006 – Fiji
2010 – Kaledonia Baru (Kanaky)
2014 – Papua Nugini
2018 – Kepulauan Solomon
Sumber: solomonstarnews.com