Pemkab Bintuni dan BP Tangguh Bangun 456 Unit Rumah di Tiga Distrik

0
3446

BINTUNI, SUARAPAPUA.com— Terkait pemberitaan kadatebintuni.com tertanggal 28 Mei 2018 dengan judul Pemda Bintuni dan BP Tangguh Bangun 171 Rumah di Tiga Distrik mendapatkan klarifikasi dari pihak BP Tangguh bahwa total rumah yang akan dibangun 456 Unit.

Jadi 171 unit rumah itu untuk satu Distrik Weriagar, sementara untuk Distrik Tomu akan dibangun 205 unit rumah dan 80 unit untuk Distrik Taroi.

Baca Juga:  Kotak Suara Dibuka di Pleno Tingkat Provinsi PBD, Berkas C1 Tak Ditemukan

Klarifikasi jumlah rumah yang akan dibangun itu disampaikan Budiman Moerdijat, Government & Publik Affairs Manajer BP Indonesia melalui email tertanggal , 5 Juni 2018.

Dikatakan bahwa pemancangan kayu pertama telah dilakukan pada tanggal 24 Mei 2018 untuk 183 unit rumah bagi ketiga Distrik dalam tahun anggaran 2018. Acara ini disaksikan pula oleh Bupati Teluk Bintuni, Petrus Kasihiw.

Baca Juga:  MRP dan DPRP Fraksi Otsus se-Tanah Papua Minta Jokowi Terbitkan Perppu Hak Politik OAP

Program kerjasama antara Pemda Teluk Bintuni dan Tangguh LNG untuk penataan lingkungan perumahan di pantai utara merupakan komitmen AMDAL terintegrasi Tangguh LNG dan merupakan penghargaan Tangguh terhadap keberadaan masyarakat asli di Pantai Utara.

ads

Seluruh tahapan pembangunan program akan dikerjakan dalam kurung waktu tiga tahun (2018-2020)

Seperti diberitakan sebelum bahwa Bupati Teluk Bintuni, Petrus Kasihiw hadir saat pemancangan tiang pertama dimulainya proyek tersebut di Distrik Weriagar dengan didampingi Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Abdul Rasyid Fimbay, S.AP.

Baca Juga:  Pelaku Penyiksaan Harus Diadili, Desakan Copot Pangdam Cenderawasih Terus Disuarakan

Bupati Petrus Kasihiw saat itu menyatakan berterima kasih kepada pihak BP Tangguh dan kontraktor yang melaksanakan pekerjaan pembangunan rumah bagi warga masyarakat asli di pantai utara itu.

Sumber: Kadatebintuni

Artikel sebelumnyaOknum Anggota Brimob Tembak Seorang Nelayan di Sorong
Artikel berikutnyaPeringati 17 Tahun Wasior Berdarah, Puluhan Masyarakat Aksi di Manokwari