Tanah PapuaMamtaKetua Sinode: Peserta Harus Disiplin dan Berguna Bagi Raker

Ketua Sinode: Peserta Harus Disiplin dan Berguna Bagi Raker

SARMI, SUARAPAPUA.com — Ketua Sinode GKI di Tanah Papua, Pdt.Andrikus Mofu secara resmi membuka Rapat Kerja (Raker) Am II Sinode GKI di Tanah Papua di Jemaat Getsemani Kasukwe, Klasis Sarmi Barat, Kabupaten Sarmi, Papua pada, Minggu (7/10/2018).

Dalam sambutanya, Ketua Sinode mengapresiasi panitia, masyarakat dan pemerintah yang begitu luar biasa menyiapkan semua persiapan dalam pelaksanaan Raker ini.

“Sarmi telah melalui perjalanan yang panjang dalam gereja ini, mulai dari masa Resort hingga sakarang. Tetapi dengan semua ini, saya sunguh yakin Sarmi akan diberkati dengan susu dan madu,” kata Pdt.Mofu usai ibadah pembukaan Raker Am II di Jemaat GKI Getsemani Kasukwe, Sarmi.

Baca Juga:  Ribuan Umat Tuhan di Jayapura Ikut Jalan Salib Bawa Pesan Moral Tentang Situasi Papua

Selain itu, ia berpesan kepada semua peserta Raker agar fokus menggumuli apa yang akan dilakukan GKI kedepan, terutama sesuai amanat Sidang Sinode XVII. Tetapi juga mengevaluasi program yang telah dilakukan.

“Kita disini tidak hanya jalan berlibur, tetapi kita menggumuli program prioritas untuk tahun 2019, tetapi juga mengevaluasi program ditingkat sinode maupun klasis. Jadi saya sampaikan supaya selama tiga hari (8-10 Oktober 2018) saudara tidak santai-santai, tetapi saudara disiplin dan berguna bagi Raker,” tegasnya.

Bupati Kabupaten Sarmi, Eduar Fonataba dalam sambutannya mengutip ayat alkitab dari injil Matius 6:33, “Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu”.

Baca Juga:  Festival Hutan Papua Upaya Melindungi Hutan Adat di Tanah Papua

“Jadi pemerintah yang baik adalah pemerintah yang mendahulukan Tuhan, dengan mendengarkan nasihat dari hamba Tuhan. Pemerintah yang baik mesti mendengarkan nasihat hamba Tuhan sesuai ayat firman Tuhan ini,” kata Bupati Fonataba.

Ia berharap, kehadiran duta-duta dan hamba-hamba Tuhan disini, membawa berkat bagi Kabupaten Sarmi.

“Kerinduan kami, Sarmi menjadi tanah yang penuh dengan susu dan madu. Kami berharap semua peserta mendapatkan situasi yang nyaman selama disini walaupun ada ketidaknyamanan disana-sini,” tandasnya.

Baca Juga:  Pemda Merauke dan Negara Segera Hentikan Aktivitas PSN di Atas Wilayah Adat

Sekadar informasih, Raker Am I pada bulan Oktober 2017 dilakukan di Klasis GKI Sorong kota Sorong dan di Sarmi adalah Raker Am II. Peserta Raker terdiri dari lima unsur pimpinan dan badan pemeriksa keuangan setiap klasis GKI dan jemaat kategorial dari Sorong hingga Merauke. Termasuk pimpinan departemen, bidang Sinode GKI serta lembaga di bawah Sinode GKI di Tanah Papua.

Raker Am II sendiri berlangsung selama 3 hari, dari tanggal 8-10 Oktober 2018 di Jemaat Getsemani Kasukwe Klasis Sarmi Barat, Kabupaten Sarmi, Papua.


Pewarta: Elisa Sekenyap

Terkini

Populer Minggu Ini:

Fortnightly updates in English about Papua and West Papua from the editors and friends of the banned 'Suara Papua' newspaper.