IKB-PMPJ se-Jawa Tengah dan DIY Gelar Makrab

0
4779

DEKAI, SUARAPAPUA.com— Ikatan Keluraga Besar Pelajar Mahasiswa Se-Pegunungan Jayawijaya (IKB-PMPJ)  menggelar Malam Keakraban (Makrab). Kegiatan tersebut dilaksanakan selama tiga hari dari tanggal (12-14 2018) di Bandungan Semarang.
 

Kegiatan Makrab diadakan oleh tiga kota studi yang berada di wilayah Jawa Tengah masing-masing Semarang-Salatiga,Solo,dan Daerah Istimewa Yogyakarta (D.I.Y).kegiatan tersebut sudah pernah dilaksanakan dua kali pada tahun 2016 dan 2017.

Roy Karoba, salah satu Senior yang pada saat itu menghadiri kegiatan tersebut menyampaikan, semua kesalahan buang dan bakar dalam api, dan nyalakan api organisasi  dan pandang terus  kedepan .

Baca Juga:  Pilot Philip Mehrtens Akan Dibebaskan TPNPB Setelah Disandera Setahun

“Jangan matikan api organisasi yang kalian nyalakan sekarang. dengan semangat dan kuatkan terus tali persatuan menjadi kekuatan kalian,” kata Karoba melalui pesan singkatnya.

Sefanya Wetipo,Ketua penyelenggara Makrab kepada suarapapua.com melalui telepon celulernya menjelaskan, Panitia kegiatan makrab dibentuk pada bulan Februarari. Tujuan daripada kegiatan ini adalah untuk membentuk dan mempersiapakan generasi muda yang berintegritas, loyal, dan kritis untuk memimpin papua pada khususnya pegunungan tengah pada umumnya.

ads
Baca Juga:  Hujan di Sorong, Ruas Jalan dan Pemukiman Warga Tergenang Air

“Maksud dari kegiatan ini juga untuk mempersatukan mahasiswa pegunungan yaitu,Jayawijaya,Yalimo,Nduga,dan Mamberamo Tengah yang ada dalam payung  Ikatan Keluarga Besar Pelajar dan Mahasiswa Se-Pegunungan Tengah Jayawijaya,” jelasnya

Wetipo berharap, kedepannya ade-ade yang baru di makrabkan bisa menjadi pemimpin dan belajar di organisasi untuk mempersiapkan diri,dan menjaga tali persatuan dan terus menyalakan api keorganisasian.

Sementara itu Aman Wakerkwa, salah satu peserta makrab, mengaku, merasa senang. karena dirinya mendapatkan pelajaran dan pengalaman baru serta teman-teman baru.

Baca Juga:  LME Digugat Ke Pengadilan Tinggi Inggris Karena Memperdagangkan 'Logam Kotor' Dari Grasberg

“.Kami disini merasa senang karena kaka-kaka bisa merangkul kami dan memberikan pengarahan bagaimana kami harus menghadapi kenyataan hidup ini. apalagi yang terjadi di papua ,lewat kegiatan ini kami punya pikiran terbuka melalui diskusi dan pembawa materi yang menjelaskan cara bagaiman kita menbangun daerah kami,ya pada intinya kami senang” ungkapnya

Kegiatan malam keakraban, diakhiri dengan penyalaan api unggung yang dibuat oleh panitia makrab tahun 2018.

Pewarta : Ruland Kabak

Editor    : Arnold Belau

Artikel sebelumnyaBentrok Warga di Tolikara Akhirnya Bersepakat Berdamai
Artikel berikutnyaWarga Korban Kebakaran Masih Berada di Bawah Tenda Pengungsian