Alumni Nusantara Galang Dana Bagi Korban Bencana di Sentani

0
6196

DEKAI, SUARAPAPUA.com — Mahasiswa-mahasiswi yang tergabung dalam Alumni Nusantara di Kabupaten Yahukimo, melakukan penggalangan dana untuk para korban banjir banding di Sentani, Kabupaten Jayapura.

Sernius Ryo Silak, koordinator penggalangan dana di Dekai, mengatakan, kegiatan penggalangan dilakukan setelah mendengar berita terjadinya banjir bandang di Sentani, para alumni se-Nusantara di Yahukimo.

“Kami mengadakan rapat dan langsung bergerak. Jadi, untuk galang dana, kami buka posko induk di Aula Pendidikan. Puji Tuhan, masyarakat di kota Dekai khususnya sangat mendukung dengan kegiatan yang kami lakukan ini,” jelas Sernius, Sabtu (23/3/2019).

Baca Juga:  Polda Papua Diminta Evaluasi Penanganan Aksi Demo di Nabire

Kegiatan penggalangan dana, menurut dia, dilakukan selama tiga hari. “Kami sangat bersyukur karena masyarakat Yahukimo sangat antusias dan mendukung kegiatan ini. Kami tidak mengukur nilai sumbangannya, tetapi semangat mereka membuat kami sangat senang,” tuturnya.

Meski selama ini terjadi bencana alam di beberapa daerah, kata Sernius, kegiatan penggalangan dana ini baru pertama kali dilakukan di Dekai.

ads
Baca Juga:  Warga Tiom Ollo Duduki Kantor Bupati Lanny Jaya Minta Atasi Bencana Longsor

“Ya, tidak sempat lakukan karena kami semua masih berada di kota studi masing-masing,” imbuhnya.

Sernius berharap para alumni yang berada di setiap kota studi dapat berkumpul kembali di Yahukimo agar bisa kompak dalam menjalankan kegiatan-kegiatan sosial dan kemanusiaan seperti ini.

Kegiatan sama juga dilakukan siswa-siswi dari sekolah-sekolah yang ada di kota Dekai.

Baca Juga:  Soal Satu WNA di Enarotali, Begini Kata Pakum Satgas dan Kapolres Paniai

Gunter Kabak, ketua OSIS SMA Negeri 1 Dekai, mengaku bersama teman-temannya melakukan aksi galang dana karena sangat prihatin dengan kondisi mengenaskan yang dialami saudara-saudari di Sentani dan sekitarnya akibat terkena musibah banjir bandang.

Harapan Sernius dan Gunter senada, pemerintah harus lebih tanggap terhadap kondisi seluruh korban bencana alam yang masih berada di bawah tenda-tenda pengungsian di beberapa titik di Sentani, Kabupaten Jayapura.

Pewarta: Ruland Kabak
Editor: Markus You

Artikel sebelumnyaPemkab Yahukimo Diminta Seriusi Surat Pansus Tentang Tambang Ilegal
Artikel berikutnyaRencana Pemekaran Provinsi Papua Tengah, Ibarat Menyuntik Darah HIV/AIDS Dalam Tubuh Manusia Papua