Peduli Nasib Generasi Muda Papua, Komunitas Kaki Abu Terbentuk

0
4665

YAHUKIMO, SUARAPAPUA.com — Setelah komunitas Kaki Abu terbentuk di Jayapura, telah dilakukan perekrutan anggota baru yang digelar pada Sabtu (29/6/2019) di Pantai Holtekam, Kota Jayapura, Papua.

Ketua Komunitas Kaki Abu, Razz Omikson Balingga menjelaskan, Komunitas Kaki Abu sudah lama terbentuk, tidak hanya di Jayapura, tetapi juga di beberapa daerah lain di luar Papua.

Sebelumnya tidak pernah bikin penerimaan anggota baru, untuk penerimaan kali ini adalah yang pertama kali. Sebelumnya hanya melakukan diskusi di lintas asrama mahasiswa yang ada di Kota Jayapura.

Kata Balingga, tujuan dibentuknya komunitas ini adalah karena prihatin dengan nasib generasi muda Papua. Sehingga diharapkan dengan hadirnya Komunitas Kaki Abu dapat berguna untuk generasi muda Papua dalam membentuk karakter pemuda Papua agar siap dan cermat dalam mencerna dan menanggapi dinamika sosial yang terjadi di Tanah Papua.

Baca Juga:  Soal Satu WNA di Enarotali, Begini Kata Pakum Satgas dan Kapolres Paniai

“Selain diskusi, kami juga beberapa waktu lalu bikin penggalangan dana untuk korban pengungsi di Nduga. Selain itu, untuk aksi kemanusiaan kami juga melakukan penggalangan dana massal di Kota Jayapura dengan karton. Kaki abu bukan siapa-siapa, tapi kaki abu punya peran penting untuk bicara tentang apa yang dihadapi dan dialami selama dimana tempat dia berada,” jelas Balingga via telepon selulernya.

ads
Baca Juga:  Seorang Fotografer Asal Rusia Ditangkap Apkam di Paniai

Ia berpendapat, generasi muda Papua yang hidupnya di jalanan, punya hak hidup yang sama dengan semua orang di muka bumi. Termasuk hak untuk menyampaikan pendapat secara bebas di muka umum tentang pendidikan, kesehatan, ekonomi dan berbagai masalah yang dihadapi orang Papua pada umumnya.

“Meskipun hidup kami hanya kaki kosong dan habiskan waktu di jalanan. Kami bisa bekerja sama untuk buat sesuatu yang baik bagi generasi muda Papua dan orang Papua. Itu tujuan utama kita,” ujarnya.

Baca Juga:  Panglima TNI dan Negara Diminta Bertanggung Jawab Atas Penembakan Dua Anak di Intan Jaya

Sementara itu, Ronal Mirin, panitia penerimaan anggota baru untuk Komunitas Kaki Abu mengatakan, kegiatan terlaksana setelah melewati beberapa rangkaian kegiatan yang sudah dilakukan.

Jumlah anggota baru, kata Ronal, ada puluhan yang ikut bergabung dan telah diterima sebagai anggota dalam Komunitas Kaki Abu.

“Sebelum diterima secara resmi, para peserta anggota baru diberikan motivasi dan pencerahan dari KNPB Pusat dan mahasiswa Uncen. Saya berharap komunitas ini berjalan dengan baik dan bisa bersuara di jalan bersama orang Papua untuk Papua,” harapnya.

Pewarta: Ardi Bayage
Editor: Arnold Belau

Artikel sebelumnyaSungai Baliem dan Udang Selingkuh Wamena
Artikel berikutnyaMeki Nawipa: Babi yang Berkeliaran di Enarotali akan Ditembak, Tapi…