BeritaMudika Dekenat Paniai dan Tigi Gelar Porseni Ketujuh di Paroki Madi

Mudika Dekenat Paniai dan Tigi Gelar Porseni Ketujuh di Paroki Madi

PANIAI, SUARAPAPUA.com — Dekenat Paniai dan Dekenat Tigi Keuskupan Timika menggelar kegiatan Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) serta Bazar ke VII di Paroki Salib Suci Madi, Paniai.

Kegiatan yang akan berlangsung selama sepekan dari tanggal 8 hingga 15 Juli 2019 itu bertajuk “Pemuda Dekenat Paniai dan Dekenat Tigi Menjadi Agen Pembaharuan Seutuhnya Ciptaan Tuhan Dalam Emaawa Owaada”.

“Sesuai dengan tema, kegiatan tahunan ini digelar bertujuan membina para pemuda secara iman, mental dan spiritual agar menjadi pembaharu dalam lingkungan gereja maupun di masyarakat luar dengan berpatokan pada kebiasaan hidup para leluhur dalam Emaawa Owaada,” kata Andreas Kayame, Ketua I pelaksana kegiatan dalam sambutannya pada acara ibadah pembukaan, Senin (8/7/2019).

Baca Juga:  KKB Minta Komisi Tinggi HAM Investigasi Kasus Penyiksaan OAP

Kayame menyampaikan, peserta kegiatan Muda-mudi Katolik (Mudika) tahun 2019 berjumlah 3.113 orang. 1.500 orang dari Paroki Madi selaku tuan rumah dan 1.613 orang dari 11 Paroki selaku tamu.

“Yang hadir dalam kegiatan sebanyak 12 Paroki, 4 Paroki dari Dekenat Tigi, Paroki Damabagata, Wagete, Diyai dan Paroki Wagomani. Sedangkan sembilan Paroki dari Dekenat Paniai, Paroki Enarotali, Epouto, Obano, Yagai, Wedauma, Komopa, Dakabo dan Paroki Madi,” tuturnya.

Untuk kategori peserta katanya, kategori Pastoral atau Timpas, Tim Dekenat, Tim Monitoring, Para Pewarta dan Orang Muda Katolik (OMK).

Baca Juga:  Pencaker Palang Kantor Gubernur Papua Barat Daya

“Kemudian kegiatan yang akan diikuti peserta diantaranya, lomba vokal group, paduan suara, bergaya Emaida (tarian), panahan, lomba cerdas cermat dan seminar dengan berbagai materi,” jelasnya.

Untuk itu ia mengajak kepada pihak Satpol PP, TNI dan Polri bersama semua komponen masyarakat agar bersama-sama menjaga ketertibaban dengan saling menopang.

Sementara itu, Pastor Dekan Dekenat Tigi, Pastor Damianus Adii, Pr, dalam sambutannya mengajak pemuda Katolik di Paniai dan Tigi untuk benar-benar menjadi agen pembaharu yang memberkati umat dan warga masyarakat umum di sekitar.

Baca Juga:  PTFI Bina Pengusaha Muda Papua Melalui Papuan Bridge Program

“Terutama di daerah asal dan tanah Papua besar ini. Membebaskan semua pengaruh tidak baik yang sedang menghancurkan tatanan hidup moral kita. Misal, kebiasaan miras, seks bebas, main judi, juga persoalan dasar lainnya. Maka kalian harus kuatkan iman kalian dalam Kristus,” ajak Pastor Adii.

Petrus Tangke Rombe, Asisten I Setda Kabupaten Paniai yang mewakili Bupati Paniai hadir dalam kegiatan pembukaan menyatakan, para pemuda adalah tulang punggung gereja dan juga pemerintah, maka bersama pemerintah menciptakan kedamaian, keselamatan dan kesejahteraan di Paniai.

Pewarta: Stevanus Yogi
Editor: Elisa Sekenyap

Terkini

Populer Minggu Ini:

Perusahaan HTI PT Merauke RJ di Boven Digoel Diduga Melakukan Tindakan...

0
“Kami meminta pejabat pemerintah kabupaten Boven Digoel dan Provinsi Papua Selatan, dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan untuk segera mengambil tindakan penertiban, dengan menghentikan dan mengevaluasi keberadaan dan aktivitas perusahaan PT Merauke Rayon Jaya, atas dugaan pelanggaran hukum yang terjadi dan telah menimbulkan keresahan dalam masyarakat”, jelas Tigor G Hutapea.

Fortnightly updates in English about Papua and West Papua from the editors and friends of the banned 'Suara Papua' newspaper.