JAYAPURA, SUARAPAPUA.com— Sebanyak empat aktivis Komite Nasional Papua Barat (KNPB) Wilayah Merauke ditangkap polisi dan diamankan Polres Merauke pada Senin (2/12/2019).
Yoris Wopay, Sekjen KNPB Merauke kepada suarapapua.com mengatakan, empat aktivis tersebut ditangkap aparat gabungan TNI, Polisi dan Brimob di sekretariat KNPB Merauke, Jln. Domba II, Merauke.
Yoris juga mengungkapkan, selain tangkap empat aktivis KNPB polisi juga hapus cat lukisan bendera Bintang Kejora dengan cat hitam di setiap benda yang ada lukisan Bintang Kejora. Selain itu, aparat juga dikabarkan masuk ke dalam sekretariat dan sita satu buah busur dan beberapa selebaran KNPB News.
“Sampai dengan sekarang ini saya tidak tahu kenapa mereka ditangkap. Mereka datang dengan kekuatan penuh gabungan TNI, Polisi dan Brimob dengan senjata lengkap. Mereka pake beberapa mobil, motor dan truk Dalmas. Setelah itu empat aktivis KNPB ditangkap dan dibawa ke Polres,” ungkapnya kepada suarapapua.com dari Merauke.
Ia mengatakan, dirinya mendatangi Polres Merauke. Dijelaskan, dari informasi yang ia dapat, empat aktivis KNPB sudah diinterogasi dan bikin BAP lalu diminta untuk membuat pernyataan.
“Tapi mereka tolak untuk tanda tangan. Dan mereka setelah diinterogasi di ruang Reserse, kemudian diarahkan ke ruang Intelkam. Saya minta untuk ketemu Kapolres, tetapi Kasat Intelkam bilang mereka akan tatap muka dengan Kapolres dan sekarang Kapolres sedang ada tamu jadi belum bisa ketemu,” jelasnya.
Kata Yoris, Kasat Intelkam mengatakan empat aktivis KNPB tersebut akan pulang tetapi harus ketemu dulu dengan Kapolres.
“Jadi sekarang kami belum bisa pastikan apakah mereka akan dibebaskan atau tidak. Kami berharap mereka bisa dipulangkan. Karena kami tidak melakukan kegiatan kriminal. Kalau mereka mau ditahan, kami minta harus ada Pendamping Hukum yang dampingi karena mereka tidak salah,” jelasnya.
Sebelumnya, kata Yoris, kemarin pada 1 Desember 2019 aparat gabungan TNI dan Polri mendatangi sekretariat KNPB Merauke.
Kapolres Merauke, AKBP Agustinus Ary Purwanto saat dikonfirmasi suarapapua.com membenarkan informasi tersebut.
“Mereka [empat aktivis KNPB] diamankan terkait dengan atribut Papua Merdeka yang ada di kantornya itu. Sementara kami meminta keterangan dulu. Nanti kalau sudah kami akan kabari lagi,” jelas Purwanto.
Kata dia, secara umum kondisi keamanan di Kab. Merauke saat ini aman.
“Sementara aman dan kondusif,” katanya.
Untuk diketahui, keempat aktivis KNPB tersebut ditangkap sekitar pukul 11.00 WP. Mereka yang ditangkap berinisial PK, JT, RL dan TK. Hingga berita ini diturunkan, keempat aktivis tersebut masih ditahan di Polres Merauke.
Pewarta: Arnold Belau
