MANOKWARI, SUAPAPUA.com— Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan meminta semua jajarannya dan masyarakat di Papua Barat untuk memberikan perhatian kepada kaum disabilitas tanpa membedakan dan tanpa mendiskriminasi.
Hal ini disampaikan Mandacan pada Rabu (3/12/2019) kemarin saat memeringati Hari Ulang Tahun (HUT) Disabilitas Internasional (HUT-DI) ke-27. Peringatan HUT disabilitas di Papua Barat dirayakan untuk pertama kalinya pada 2019 di halaman Kantor Gubernur Papua Barat di Arfai, Manokwari, Papua Barat.
Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan mengatakan pemerintah melaksanakan HUT DI bersama para penanyandang Disabilitas. Untuk itu ia berharap berharap agar seluruh jajaran pemerintah dan masyarakat dapat berpartisipasi memberikan perhatian bagi mereka dan tidak melakukan tindakan yang dapat mendiskriminasikan mereka.
“Saya ajak, mari kita memberikan perhatian khusus dan memberikan dukungan dan doa kepada para penyandang disabilitas dan selain itu para penyandang ini kita tidak boleh melakukan tindakan yang mendiskriminasikan kehidupan mereka,” ucap Gubernur.
Dominggus mengapresiasi para penyandang disabilitas di Papua Barat yang turut merasakan HUT DI ditahun ini.
“Kegiatan mereka ini kita pemerintah perlu dukung. Dan kami pemerintah mendukung kaum disabilitas,” katanya.
Sementara itu, Panglima Parlemen Jalanan, Ronald Mambieuw mengatakan, setiap orang harus memberikan penguatan dan memberikan rasa aman bagi kaum disabilitas.
“Tubuh yang lengkap dan tidak lengkap adalah semuanya ada maksud Tuhan. Dalam kehidupan kita, harus saling menguatkan,” katanya.
Hari disabilitas internasional ditetapkan Majelis Umum Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB), 47/3 tertanggal 3 desember 1992 maka dari itu setiap tanggal tersebut dilaksakanan HUT DI di seluruh dunia termasuk Indonesia. HUT DI dilaksanakan untuk mengembangkan wawasan masyarakat tentang persoalan berkaitam dengan kehidupan para penyandang disabilitas.
Pewarta : SP-CR14
Editor: Arnold Belau