TEMINABUAN, SUARAPAPUA.com— Mahasiswa asal Kab. Yalimo, Papua meminta pemerintah daerah setempat untuk segera cairkan bantuan studi untuk mahasiswa yang sedang mengenyam pendidikan di Papua Barat.
Mahasiswa Yalimo di Manokwari mengaku kecewa karena pemerintah belum cairkan bantuan tersebut.
“Bupati sudah sampaikan bahwa bantuan untuk mahasiswa akan disalurkan bulan ini. Namun belum ada realisasi,” jelas Mekizon Yare, ketua Korwil Mahasiswa Yalimo Manokwari kepada media ini, jumat (7/12/2019) lalu.
Yare mengaku kecewa karena sudah seharusnya dana batuan studi belum disalurkan hingga waktu penutupan khas daerah sudah dekat. Ia meminta agar pemerintah salurkan dana tersebut lewat rekening yang sudah dikirim kepada pemerintah.
“Kalau belum juga disalurkan, kami akan ke Yalimo untuk ketemu dengan pemkab untuk mempertanyakan kendala yang menyebabkan bantuan studi telat disalurkan,” katanya.
Sementara itu, Yos Walianggen, Pembina Korwil Mahasiswa Yalimo Kota Sudi Manokwari mengatakan pemda Yalimo perlu terbuka dengan keterlambatan dana biyaya studi untuk mahasiswa di Manokwari.
“Karena dalam waktu dekat kami akan ke Yalimo untuk mempertanyakan keterlambatan dari dana tersebut, sebelum tanggal 20 penutupan kasda daerah,” katanya.
Yos meminta pemkab Yalimo agar mengutamakan kebutuhan generasi dan aset Kab. Yalimo, yakni mahasiswa.
Pewarta: Ferdinan Thesia
Editor: Arnold Belau