Dua Anggota TNI Tewas dalam Baku Tembak di Intan Jaya

0
2096

JAYAPURA, SUARAPAPUA.com— Dua anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI) dikabarkan tewas setelah baku tembak dengan Tentara Nasional Papua Barat (TPNPB) di Intan Jaya, Papua.

Dikutip dari laman Tribun Arafura, TPNPB menembak mati seorang prajurit TNI yang diketahui anggota Kopassus, Lettu (Inf) Erizal Zuhry Sidabutar.

Situs berita SINDOnews mengabarkan  dua korban dikabarkan meninggal.  Berdasarkan media tersebut kedua korban meninggal dunia adalah seorang perwira dan bintara. Hari ini jenazah dua anggota pasukan TNI AD tersebut akan dievakuasi.

Polres Dairi berduka setelah putra kedua dari  Aiptu Rukur yang bertugas di Polres Dairi, Lettu (Inf) Erizal Zuhri Sidabutar gugur. Humas Polres Dairi membenarkan informasi tersebut.

“Iya benar. Kabar itu benar. Anak kedua Aiptu Rukur gugur dalam tugas. Kabarnya jenazah masih di Papua dan sedang dalam proses pengiriman ke Sidikalang,” kata Humas Polres Dairi, Ipda Donni Sale di rumah duka, kompleks Asrama Polisi Polres Dairi, Sidikalang, Selasa (17/12/2019) seperti dilansir hetanews.com.

ads
Baca Juga:  Seorang Fotografer Asal Rusia Ditangkap Apkam di Paniai

Sebelumnya, seperti diberitakan media ini, TPNPB Kodap VIII Intan Jaya telah mengklaim bahwa telah menembak mati dua anggota TNI di Bulapa, Kampung Yoparu, Intan Jaya.

Komandan Operasi Kodap Intan Jaya, Sabinus Waker melaporkan bahwa telah terjadi kontak senjata antara pasukan TPNPB dan TNI sekitar Jam 12 siang waktu setempat di Bulapa, Kampung Yoparu, distrik Sugapa.

Sabinus Waker, melalui laman TPNPB mengklaim bahwa pihaknya telah menembak dua prajurit TNI.

Baca Juga:  Freeport Indonesia Bangun Jembatan Hubungkan Kampung Banti 2 dan Banti 1

“Pasukan saya sudah tembak dua prajurit TNI dan situasi saat ini memanas tutur. Silahkan dunia internasional, pekerja HAM dan Kemanusiaan, Wartawan pantau kami di lapangan, kami sedang perang melawan kolonialisme dunia di atas tanah air kami,” tulisnya di laman tersebut.

Sementara itu, Pangdam XVII Cenderawasih Mayor Jenderal TNI Herman Asaribab telah tiba di Timika, Rabu (18/12) pagi. Rencananya, kedua jenazah prajurit TNI itu akan dibawa melalui Timika.

“Belum, belum tahu (kondisinya), saya belum lihat. Nanti saja,” kata Pangdam singkat begitu tiba di Bandara Mozes Kilangin Timika didampingi sejumlah perwira Kodam Cenderawasih dikutip dari Seputar Papua.

Baca Juga:  Hilangnya Hak Politik OAP Pada Pileg 2024 Disoroti Sejumlah Tokoh Papua

Dua personel Tim Nanggala mengalami luka tembak. Keduanya gugur, atas nama Lettu Inf Erizal Zuhri Sidabutar dan Serda Rizky.

Dikutip dari laman, detiknews.com, Jasad kedua prajurit TNI yang gugur sedang dievakuasi. Dua prajurit TNI yang gugur, yakni Lettu Inf Erizal Zuhri Sidabutar dan Serda Rizky. Baku tembak KKB dengan Satgas TNI-Polri terjadi pada Selasa (17/12/2019) sekitar pukul 15.30 WIT. Saat itu tim gabungan sedang bertugas menjamin keamanan warga.

Dari keterangan tertulis Puspen TNI, Rabu (18/12), dijelaskan, Satgas Gakum TNI dan Polri sebelumnya mendapat informasi dari warga Sugapa soal gangguan keamanan berupa intimidasi, kekerasan fisik, serta perampokan yang dilakukan KKB.

Pewarta: Arnold Belau

Artikel sebelumnyaMengapa ARV dan Bukan Putier Placenta?
Artikel berikutnyaBerita Foto: Enam Helikopter TNI dan Polri di Bandara Sugapa