WAMENA, SUARAPAPUA.com— Bupati Kabupaten Jayawijaya, John Richard Banua meminta masyarakat Jayawijaya utamakan keamanan menjelang dan di tahun baru 2020.
Hal itu disampaikan dalam pertemuan antara Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda), para kepala distrik, tokoh masyarakat dan tokoh gereja, Senin (31/12/2019), di Gedung Wene Hule Huby, Wamena.
”Saya minta kepada semua kepala distrik, LMA tokoh gereja, masyarakat dan pemerintah agar jaga keamanan, terutama jelang pergantian tahun dan di tahun 2020. Kalau ada informasi yang mengganggu keamanan setempat harus lapar kepada pihak berwajib terutama kepada pemerintah,” kata Banua.
Sebagai kepala wilayah, Banua menegaskan untuk semua kepala distrik dan kepala kampung di pemerintahan Kabupaten Jayawijaya tidak meninggalkan tempat tugas.
“Tahun 2020 kota ini harus aman, itu tugas kita bersama bukan hanya bupati atau TNI/Polri, kita semua harus jaga keamanan mulai malam pergantian tahun hingga seterusnya,” tegasnya.
Sejak perayaan natal tahun 2019 hingga malam pergantian tahun 2020 situasi pada umumnya di Kota Wamena Ibu Kota Kabupaten Jayawijaya berjalan aman dan lancar.
“Kami sudah berkunjung di beberapa distrik sekaligus pelayanan. Dari tempat yang kami injak semuanya aman aman saja,” kata Pdt. Esmon walilo ketua Forum Umat Beragama (FKUB) Jayawijaya.
Menurut Walilo, pasca terjadinya kerusuhan antara siswa dan guru pada 23 September 2019, kemudian berdampak luas akibatnya kota Wamena tidak aman, tetapi kata dia, hingga bulan Desember situasi mulai aman.
“Di kota (Wamena) aktivitas berjalan normal kami juga sudah berkunjung ke beberapa distrik seperti Pyramid Bolakme dan Hitigima dan semua aman,” tambah Esmon.
Di tempat yang sama kepala Distrik Pyramid mengaku, wilayah yang dipimpinnya situasi kamtibmas terkendali dan aman, “Masyarakat saya semua ada dalam suasana natal dan siap menyambut tahun baru tidak ada kendala untuk situasi keamanan,” kata Tabuni.
Pewarta: Onoy Lokobal
Editor: Arnold Belau