Antisipasi Virus Corona, Dinkes Kota Jayapura Keluarkan Surat Edaran

0
1537

JAYAPURA, SUARAPAPUA.com— Guna mengantisipasi penyebaran virus Corona yang beredar di Jayapura kota dan sekitarnya, Dinas kesehatan Kota Jayapura mengeluarkan edaran kepada pusat kesehatan di lapangan .

Kepala Dinas kesehatan Kota Jayapura Dr. Ni Nyoman Sri Antasari mengatakan, pihaknya sudah mengantisipasi penanganan cepat tanggap terhadap pasien jika terjadi kasus di kota Jayapura.

Selain itu, Dinas kesehatan Kota Jayapura telah melakukan koordinasi dengan dinas kesehatan Provinsi Papua, guna mengantisipasi bahaya virus Corona jika masuk ke Papua dengan menjaga setiap warga yang masuk ke Papua dengan petugas Kantor Kesehatan pelabuhan.

Baca Juga:  Festival Angkat Sampah di Lembah Emereuw, Bentuk Kritik Terhadap Pemerintah

“Kita pasti siap siaga dan kita sudah mengeluarkan surat edaran kepada setiap puskesmas yang ada di kota Jayapura,” katanya.

Antasari menambahkan, pihaknya sudah melakukan pertemuan dengan dinas kesehatan provinsi Papua. dan isu yang berkembang adalah hoax, karena kata Antasari, sampai saat ini pihaknya belum menemukan warga yang mengendap penyakit virus Corona.

ads

Antasari juga menjelaskan, petugas kesehatan yang ada di pintu-pintu masuk tidak hanya mengantisipasi penyakit virus Corona. namun, sejumlah penyakit yang di hawatir kan masuk melalui warga yang masuk ke kota Jayapura.

Baca Juga:  Seruan dan Himbaun ULMWP, Markus Haluk: Tidak Benar!

Sementara itu, Menteri Luar Negeri Jepang Toshimitsu Motegi yang dikutip jubi.co.id mengatakan, warga negara Jepang yang berharap bisa pulang ke Tanah Air berjumlah 650 orang dan pemerintah sedang menyiapkan penerbangan tambahan.

Wabah virus corona jenis baru di China hingga Rabu pagi telah mengakibatkan 132 orang tewas, meski 103 lainnya diizinkan meninggalkan rumah sakit. Data pemerintah setempat menyebutkan bahwa terdapat 5.997 orang di China dinyatakan positif 2019-nCoV, termasuk delapan orang di Hong Kong, tujuh di Makau, dan delapan di Taiwan.

Selain itu, terdapat pula 9.239 orang dinyatakan sebagai terduga terinfeksi 2019-nCoV.  Satu kasus baru ditemukan di Daerah Otonomi Tibet di wilayah baratdaya China.

Baca Juga:  Heboh! Banyak Bangkai Babi di Mimika Dibuang ke Aliran Sungai

Sementara itu Jepang  evakuasi warganya dari provinsi Wuhan, China tempat wabah virus corona muncul. Negara itu menggunakan pesawat sewaan yang membawa pulang 206 warga negaranya dan tiba di bandara Haneda, Tokyo, pada Rabu, 29 Januari 2020 dini hari.

Ia menekankan pemerintah akan mempertimbangkan semua langkah yang memungkinkan guna membawa pulang seluruh warga negara itu, yang ingin kembali ke Jepang.

Pewarta : Ruland Kabak

Editor : Arnold Belau

Artikel sebelumnyaDPRD Lanny Jaya Harus Buat Perda Larang Jual Tanah dan Miras
Artikel berikutnyaPalau Batasi Penerbangan dari Cina