Sembilan Mahasiswa Asal Papua Barat Dipulangkan dari China

0
1455

MANOKWARI, SUARAPAPUA.com — Sembilan mahasiswa asal provinsi Papua Barat yang sedang mengenyam studi di China, akan segera pulang ke kampung halaman. Sesuai rencana, mereka akan tiba hari ini, Minggu (16/2/2020), dengan menggunakan pesawat domestik di bandar udara Domine Eduard Osok (DEO) Sorong.

Dominggus Mandacan, gubernur provinsi Papua Barat, mengatakan, sembilan mahasiswa tersebut ikut dipulangkan dari Wuhan, China, meski telah dinyatakan tak terinfeksi virus Corona.

“Mereka datang dan diperiksa selama 14 hari di Natuna, kemudian akan dipulangkan besok (pagi ini, Red),” katanya usai menghadiri perayaan Hari Pers Nasional (HPN) tingkat Papua Barat di Manokwari, Sabtu (15/2/2020).

Baca Juga:  KPU Tambrauw Didemo, Ini Tuntutan Forum Peduli Demokrasi

Di Natuna, Kepulauan Riau, mereka telah menjalani observasi selama dua pekan dan dinyatakan negatif berdasarkan hasil pemeriksaan anamnesa, laboratorium serta foto rontgen.

Menurut Gubernur Mandacan, kedatangan mereka akan dijemputnya di bandara DEO Sorong. Tetapi, kata dia, penjemputan tanpa prosesi tersendiri. Hal ini demi menjaga privasi agar tak dikucilkan publik.

ads

“Saya mendapatkan informasi gembira melalui telepon dari kepala kantor penghubung di Jakarta, bahwa anak-anak kami akan dipulangkan,” ujarnya sembari menambahkan, sembilan mahasiswa tersebut akan diterima secara resmi sebelum dikembalikan ke orang tua.

Baca Juga:  Lalui Berbagai Masalah, KPU Kota Sorong Sukses Plenokan di Tingkat Provinsi

Selain itu, pihaknya mengimbau kepada OPD terkait sigap untuk sterilkan bandara DEO dengan terus memantau dan mengantisipasi masuknya virus tersebut.

Gubernur menyatakan, informasi mengenai warga China di Papua Barat telah dipastikan sehat karena sebelum tiba sudah lebih dulu mendapatkan pemeriksaan superketat di Jakarta.

“Ya, mereka telah diperiksa dengan alat yang sudah begitu canggih. Tetapi, memang perlu juga diantisipasi, dan saya yakin sudah ada penawarnya, pasti banyak yang disembuhkan juga,” kata Mandacan.

Baca Juga:  Gangguan Teknis Berulang Kali, KPU Tambrauw Komitmen Pleno Selesai Tepat Waktu

Terhadap gemparnya virus Corona, Gubernur Papua Barat berharap masyarakat tak perlu resah, tetapi juga tetap waspada dan berharap tak ada orang Papua yang terkena virus mematikan itu.

Pewarta: Charles Maniani
Editor: Markus You

Artikel sebelumnyaPengurus KAPP Dogiyai Dilantik, Haluk: Wajib Kerja Keras
Artikel berikutnyaPapuansPhoto Sorot Rusaknya Hutan Waena