Jayawijaya dan Tolikara Siap Perkenalkan Produk Lokal Pada PON 2020

0
1135

WAMENA, SUARAPAPUA.com— Pemkab Tolikara dan Jayawijaya telah menyiapkan berbagai produk lokal untuk dipromosikan dalam pelaksanaan PON 2020.

“Kami Pemkab Tolikara siapkan minuman buah Nenas produk lokal dalam kemasan botol yang bertuliskan PON 2020,” kata Bupati Usman Wanimbo kepada wartawan di Wamena pekan lalu.

Ia mengakui, buah Nenas dalam kemasan yang dimaksud telah dipamerkan dan digunakan dalam acara Konferensi GIDI di Bokondini baru-baru ini dan hasilnya banyak peminat.

Baca juga: Generasi Muda Tolikara Diajak Pahami Filosofi Honai

Baca Juga:  Peringatan IWD Menjadi Alarm Pergerakan Perempuan Kawal Segala Bentuk Diskriminasi Gender

“Jadi saya kasih tambahan anggaran untuk produksinya sebanyak mungkin,” tutur Bupati menambahkan bahwa minuman tersebut diproduksi di distrik Bokondini, Tolikara.

ads

Ia mengatakan, sekalipun kekurangan dalam hal fasilitas pendukung produksi minuman Nenas, namun pihaknya akan berupaya untuk meningkatkan produksinya.

“Yang penting dengan adanya kegiatan PON ini, bisa ada perputaran ekonomi yang cukup, sekaligus juga bisa menjadi oleh-oleh buat mereka yang datang,” ucapnya.

Hal serupa dikembangkan Pemerintah Kabupaten Jayawijaya, dimana pihaknya membuat kemasan khusus PON 2020 pada kopi Arabika yang diproduksi di Kabupaten Jayawijaya.

Baca Juga:  Kemenparekraf Ajak Seluruh Pelaku Usaha Kreatif di Indonesia Ikut AKI 2024

“Kita akan berkoordinasi dengan pihak pengurus PON 2020, supaya kita bisa promosikan kopi Arabika di tempat-tempat dimana diselenggarakannya PON. Di kemasan kopi ini, selain logo pembuat kopi, kami juga akan tempel logo PON 2020,” kata Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Jayawijaya, Hendrik Tetelepta.

Upaya ini kata Tetelepta, dilakukan guna memperkenalkan kopi produk lokal petani asli Jayawijaya kepada masyarakat di luar Papua, tetapi juga untuk meningkatkan jumlah pembeli yang pada akhirnya memberikan kesejahteraan bagi para petani kopi.

Baca Juga:  Peringati Hari Pers Nasional, Pegiat Literasi dan Jurnalis PBD Gelar Deklarasi Pemilu Damai

Baca juga: Sembilan dari 17 Terdakwa Rusuh Wamena Jalani Sidang di Wamena

“Pada tahun 2019 produk kopi tingkat kabupaten mencapai 123 lebih ton. Untuk tahun 2020 kita panen di bulan April dan Mei, jadi pada saat panen kita dorong promosinya,” imbuhnya.

Ia menambahkan bahwa, kopi Arabika merupakan salah satu produk unggulan Jayawijaya yang akan dipromosikan di PON 2020 selain buah Merah, ubi Jalar dan Madu.

 

Pewarta: Onoy Lokobal

Editor: Elisa Sekenyap

Artikel sebelumnyaBupati Jayawijaya Warning Pimpinan OPD yang Tidak Mencapai Target RPJMD
Artikel berikutnyaNasib Papua Hancur Demi Kepentingan Bangsa Lain