PANIAI, SUARAPAPUA.com — Berbagai perwakilan elemen di kabupaten Paniai menyatakan mendukung penuh agenda Mogok Sipil Nasional (MSN) yang direncanakan akan dijalankan Komite Nasional Papua Barat (KNPB) pada tahun depan.
Dukungan ini disampaikan pada ibadah perayaan HUT KNPB ke-12 di Okeitadi, Paniai Barat, Paniai, Kamis (19/11/2020), ketika para perwakilan itu diberi waktu menyampaikan pesan dan kesan oleh KNPB Paniai.
Para perwakilan itu diantaranya Parlemen Rakyat Daerah (PRD) wilayah Paniai sebagai penanggung jawab politik, tokoh agama, adat, perempuan, dan masyarakat.
Sebelumnya, juru bicara (jubir) KNPB Paniai, dalam sambutan menegaskan targetnya pada tahun 2021 siap menjalankan agenda MSN sebagai bentuk perlawanan kepada negara kolonial.
“Tahun 2021 besok, agenda kami mogok sipil nasional. Itu tetap kami jalankan. Kami minta masyarakat Paniai dukung untuk sama-sama kita sukseskan. Untuk sukseskan agenda ini, mulai sekarang kita semua harus pulang ke kampung masing-masing bikin kebun banyak-banyak, piara babi, ayam, bebek dan lain-lain. Harus bikin banyak-banyak sebagai persiapan. Kenapa, karena bagi kami MSN adalah salah satu jalan terbaik menjawab cepat cita-cita rakyat Papua yaitu merdeka.”
Elias Bunai dari PRD Paniai, mengatakan, pihaknya sebagai penanggung jawab politik mendukung penuh agenda yang akan dijalankan semua komponen masyarakat.
“Apa yang dibilang jubir KNPB itu sangat benar. Kami dari PRD minta masyarakat dan semua kalangan, termasuk bupati dan semua bawahannya, anggota DPRD Paniai, anggota TNI-Polri orang Paniai dan siapa saja harus dukung. Tidak boleh tidak. Sekarang kita diambang pintu kepunahan. Indonesia sedang habisi kita,” tegasnya saat diberi kesempatan bicara.
Alpius Gobai, perwakilan Dewan Adat kabupaten Paniai, mengatakan, tidak ada alasan bagi masyarakat Paniai dan Papua tidak mendukung agenda MSN.
“Indonesia membunuh orang Papua dari dulu di segala aspek kehidupan. Sampai yang tidak boleh saja seperti adat, Indonesia sudah masuk merusak. Orang adat banyak sudah dibunuh ketika marah lihat Indonesia punya kelakuan. MSN kami dukung. Semua orang Papua harus dukung juga tanpa terkecuali dan tanpa alasan apapun,” ujarnya dengan tegas.
Pendeta Agus Pigome, perwakilan agama, menyebut MSN merupakan salah satu petunjuk Tuhan lewat hikmatNya yang harus didukung dan dijalankan semua masyarakat Paniai dan Papua.
“Tuhan Yesus bilang doa tanpa bekerja sia-sia, bekerja tanpa doa sia-sia. Dalam nama Yesus, MSN pasti sukses,” kata Pigome.
Untuk perempuan Papua, Seli Gobai mewakili tokoh perempuan, mengajak untuk harus ambil peran serta bersatu sehati, sepikiran dan setujuan dengan laki-laki Papua sukseskan MSN.
“Sebab sudah cukup, kita harus akhiri pembunuhan dan pemerkosaan oleh Indonesia kepada setiap anak yang kita lahir dengan susah payah dan taruhan nyawa,” ujarnya.
Yonas Kayame, ketua I KNPB Paniai, menjelaskan, untuk sukseskan agenda MSN, sudah lakukan beberapa hal sejak ditetapkan KNPB pusat sebagai agenda utama pada 2019.
“Pertama, kami sosialisasi tujuan dari MSN ke setiap anggota kami. Setelah itu, kami perintahkan anggota kami sampaikan itu ke masyarakat dimana saja tempat,” bebernya saat ditanya suarapapua.com usai kegiatan.
Kayame juga mengaku kampanye agenda MSN disertai bukti dengan kerja nyata.
“Yang kedua, kami perintahkan anggota ajak masyarakat untuk bikin kebun, piara babi dan lain-lain dengan cara kita tunjukkan duluan agar masyarakat bisa ikut. Dan itu semua 75 persen sudah anggota kami laksanakan,” ucapnya.
Pewarta: Stevanus Yogi
Editor: Markus You