JAYAPURA, SUARAPAPUA.com — Hari ini, Jumat (16/8/2024), Egianus Kogeya, panglima komando daerah pertahanan (Pangkodap) III Ndugama Derakma, angkat bicara soal peristiwa pembunuhan terhadap Glen Malcolm Conning, pilot helikopter asal negara Selandia Baru di Alama, distrik Alama, kabupaten Mimika, Papua Tengah, 5 Agustus lalu.
“Penembakan pilot helikopter asal Selandia Baru di Alama pada tanggal 5 Agustus 2024, bukan dilakukan oleh TPNPB, tetapi dilakukan oleh TNI Polri,” ujar Egianus Kogeya melalui rekaman video yang diteruskan jubir TPNPB OPM Sebby Sambom.
Lanjut Egianus, “Kami sudah umumkan di media bahwa kami akan kembalikan sandera. Maka TNI Polri yang bawa datang pilot [satu lagi] ke Alama, kemudian TNI Polri yang tembak dan mereka yang membawa jenazahnya kembali. Jadi bukan dari TPNPB.”
Egianus menyatakan telah memastikan pelaku bukan TPNPB OPM berdasarkan komunikasi ke seluruh pimpinan yang ada di beberapa markas baik Nduga, Sinak, Ilaga, Mulia, Kali Kopi dan lainnya tidak pernah melakukan perintah penembakan dan pembunuhan terhadap pilot helikopter itu.
“Kami selama berapa hari melacak, pasukan TPNPB dari Ndugama, Sinak dan sekitarnya sudah cek dan bukan dari TPNPB, tetapi oleh TNI Polri. Jadi tentara Indonesia yang tembak pilot, bukan kami. Terima kasih banyak,” ujar Egianus Kogeya.
Sebby Sambom menambahkan, siaran pers kedua dari manajemen markas pusat Komnas TPNPB OPM dikeluarkan 16 Agustus 2024 untuk mengklarifikasi kasus pembunuhan pilot helikopter asal New Zealand itu.
“Siaran pers yang kedua ini, silakan ikuti pernyataan resmi Komnas TPNPB OPM yang dikeluarkan oleh Wakil Komandan Operasi Umum dan Panglima TPNPB Wilayah III Ndugama Derakma Brigjen Egianus Kogeya dan pasukannya yang kami lampirkan dalam siaran pers ini. Dan pernyataannya dalam bentuk video dan audio voice,” kata Sebby.
Sementara itu, Jack Millians Kemong, pimpinan TPNPB OPM Kali Kopi juga menyatakan tidak pernah terlibat dalam pembunuhan pilot helikopter itu.
Hal tersebut tertuang dalam surat pernyataan sikap dengan nomor 066/MB/OPM/TPN-PB/MKD-III/XIII/2024 tertanggal 11 Agustus 2024.
“Kami pimpinan Kodap III Kali Kopi tidak terlibat dengan kasus pembunuhan pilot Glen Malcolm Conning di Alama. Pelakunya adalah TNI Polri bersama kelompok binaannya,” ujar Jack Millians. []
