JAYAPURA, SUARAPAPUA.com— Mantan Gubernur Jenderal Selandia Baru, Sir Jerry Mateparae, berada di Port Moresby minggu ini untuk bertemu dengan Perdana Menteri Papua Nugini, James Marape dan Presiden Bougainville, Ismail Toroama.
Ini merupakan awal dari perannya sebagai moderator dalam diskusi mengenai masa depan politik Bougainville.
Sir Jerry, yang pernah memimpin pasukan internasional yang menjaga perdamaian di Bougainville sebelum Perjanjian Perdamaian (BPA) ditandatangani, telah diundang untuk memfasilitasi dialog.
Hal ini dilakukan setelah Pemerintah Otonomi Bougainville (ABG) mendorong agar referendum kemerdekaannya diajukan di parlemen nasional goyah.
Pertemuan dengan Marape dan Toroama, serta pejabat lainnya, akan memungkinkan Sir Jerry untuk mendapatkan wawasan tentang perspektif kedua pemerintah, dan mendefinisikan perannya dalam memoderasi negosiasi yang sedang berlangsung.
Agenda pertemuan-pertemuan ini akan berfokus pada langkah-langkah selanjutnya untuk implementasi penuh BPA, memastikan bahwa proses tersebut tetap selaras dengan aspirasi Bougainville dan rakyatnya.
ABG mengantisipasi bahwa diskusi-diskusi ini akan membuka jalan bagi kemajuan lebih lanjut dan kesimpulan yang saling menguntungkan bagi proses perdamaian Bougainville.
