SORONG, SUARAPAPUA.com — Frengky Baru, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Provinsi (DPRP) Papua Barat Daya, mengunjungi daerah pemilihannya di distrik Selemkay untuk menjaring aspirasi masyarakat sekaligus memberikan bantuan sembako kepada warga kampung Dela, distrik Selemkay, kabupaten Tambrauw, Senin (31/3/2025).
Frengky menjelaskan tujuan kegiatan reses untuk mendengarkan aspirasi masyarakat melalui diskusi ringan yang difasilitasi masyarakat dari distrik Selemkay. Selain mendengarkan suara masyarakat, ia juga memberikan beberapa bantuan berupa sembako kepada masyarakat setempat.
“Kita duduk cerita bersama untuk mendengarkan aspirasi bapak dan ibu di distrik Selemkay. Aspirasi masyarakat ditujukan kepada pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten Tambrauw,” kata Frengky Baru kepada Suara Papua, Jumat (4/4/2025).
Musa Gifelem, kepala kampung Dela, meminta Pemkab Tambrauw agar ada penambahan tenaga guru di SD YPK Sion Dela. Mereka masih kekurangan tenaga guru untuk mengajar anak-anak. Selain itu, mereka minta dibantu perahu bagi nelayan lokal.
“Kami kekurangan tenaga guru di SD YPK Sion Dela. Kami juga minta pemerintah daerah ataupun provinsi membantu perahu untuk para nelayan lokal,” pintanya saat diskusi bersama.
Lanjut Gifelem, perlu bangun gedung belajar dan taman anak-anak di kampung Dela dan kampung Klasey. Selain itu, perlu cor jalan tanjakan turun ke kampung Dela, serta memperbaiki akses jalan yang masih rusak dan masih menggunakan jembatan yang kadang berbahaya bagi keselamatan masyarakat setempat.
“Kami minta dibangun gedung belajar dan taman anak-anak di kampung Dela dan Klasey. Cor jalan-jalan yang masih rusak dan jembatan yang rusak-rusak diperbaiki atau dibangun jembatan beton di setiap ruas jalan ke Dela maupun di distrik Selemkay secara umum,” tambah Musa.

Sementara itu, kepala kampung Klasey meminta normalisasi sungai di kampung Klasey hingga kampung Malaya karena masyarakat sering mengalami banjir bandang masuk rumah.
“Kalau hujan deras, kami di kampung Klasey sering hadapi banjir besar-besaran. Jadi, minta dinormalisasi sungai dari kampung Klasey hingga Malaya,” kata kepala kampung Klasey.
Yoram Kalami, kepala kampung Klabili, minta bantuan pembangunan rumah ibadah di kampung Klabili, pagar gereja di kampung Klasey dan Dela, serta bantuan perumahan sosial bagi masyarakat yang belum memiliki rumah. []