SORONG, SUARAPAPUA.com — Sejumlah orang yang mengaku pejuang Negara Republik Federal Papua Barat (NRFPB) dibawah pimpinan Abraham Goram Gaman mendatangi sejumlah instansi di Sorong, provinsi Papua Barat Daya, Senin (14/4/2025).
Staf khusus presiden NRFPB itu didampingi anggota Polisi Nasional Papua Barat (PNPB) dan Tentara Nasional Papua Barat (TNPB) NFRPB saat mendatangi sejumlah instansi di Sorong, membawa surat presiden NRFPB.
Dalam video yang viral itu menunjukkan sejumlah instasi pemerintah, seperti kantor wali kota Sorong, kantor gubernur Papua Barat, kantor MRP PBD, direktorat Kepolisan Perairan Laut dan Udara Papua Barat Daya, serta Polresta Sorong kota, didatangi kubu NRFPB.
Abraham Goram Gaman dalam pernyataannya mengaku bersama perwakilan PNPB dan TNPB NRFPB mengantar surat presiden NRFPB. Kata Goram, ada dua jenis surat dan surat tersebut diserahkan ke pemerintah, kepolisan dan MRP di provinsi Papua Barat Daya.
Adapun surat yang diserahkan yaitu surat presiden NRFPB, Forkorus Yaboisembut dengan nomor 220335/Pres/NRFPB perihal “Perundingan Damai” tertanggal 25 Maret 2025 dan surat nomor 30425/Pres/NRFPB tentang “Three Parties RTC” tertanggal 5 April 2025 yang telah dikirim ke presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto dan tembusannya ke sejumlah pihak di dalam dan luar negeri.
“Ada dua surat termasuk kajian akademik tentang latar belakang konflik politik identitas di Tanah Papua kurang lebih 60 tahun ini harus diselesaikan dengan damai antara NRFPB dengan NKRI untuk mewujudkan kehidupan damai sejahtera bagi semua orang di atas negeri ini,” kata Goram.
Hingga berita ini diterbitkan belum ada pernyataan resmi dari semua pihak yang didatangi utusan NRFPB. []