JAYAPURA, SUARAPAPUA.com — Terlalu lama tenggelam, nama tim Persidafon Jayapura harus kembali ke pentas sepak bola nasional. Untuk itu, pembentukan struktur kepengurusan akan disertai ajang pembinaan pemain muda diperbanyak melalui turnamen usia duni agar sejalan dengan tekad pemerintah daerah membangkitkan kembali Persidafon Dafonsoro.
“Saya bersama pak bupati, kami bertemu dengan pengurus, kami coba meramu kembali bagaimana caranya supaya Persidafon hidup kembali. Walaupun akan ganti nama atau pakai nama lain, tidak apa-apa, yang penting kami berupaya supaya sepak bola di kabupaten Jayapura harus hidup kembali. Dari segi infrastruktur, kita tidak susah, karena kita sudah punya beberapa stadion dan lapangan. Itu kami akan pakai dengan tujuan untuk membangkitkan kembali sepak bola di kabupaten Jayapura. Kami akan susun kembali kepengurusan yang ada agar sepak bola kembali tumbuh berkembang untuk menjadi salah satu tim kuat di kancah nasional,” tutur Haris Richard Yocku, wakil bupati Jayapura.
Pendapat wabup Jayapura disampaikan saat diwawancarai wartawan usai acara penutupan turnamen sepak bola usia dini yang digelar PT Freeport Indonesia bekerjasama PSSI bertajuk Freeport Grassroots Tournament 2025 di stadion Mandala, kota Jayapura, Papua, Sabtu (14/6/2025) sore.
Turnamen ini diikuti 20 sekolah sepak bola (SSB) U-10 dan U-12 di kota dan kabupaten Jayapura, diselenggarkan selama dua hari, 13-14 Juni 2025.
Penutupan Freeport Grassroots Tournament 2025 disaksikan Nova Arianto, pelatih kepala Timnas Indonesia U-17.
Tampak pula Karry Yarranga, Technical Expert Corporate PT FI, sejumlah legenda hidup Persipura Eduard Ivakdalam, Boaz Solossa,Ricardo Salampessy, dan Titus Bonay.
Hadir di acara penutupan, Parson Horotta, sekretaris Asprov PSSI Papua.
Turnamen Yuris Cup U-22 tahun 2025 yang tengah berlangsung di stadion Barnabas Youwe merupakan langkah awal di masa kepemimpinan bupati Yunus Wonda dan wakil bupati Haris Yocku. Turnamen ini bakal disusul event lainnya dalam rangka menghidupkan kembali Persidafon sebagai salah satu tim sepak bola yang pernah beredar di Liga Indonesia beberapa tahun silam.
Hingga kini, turnamen Yuris Cup telah memasuki fase akhir dan terjadwal partai final pada Rabu (16/6/2025) sore. Tim Cycloop Putra kontra Yahim Putra bakal “baku dapat” di grand final.
Samuel Hokoyoku, sekretaris panitia turnamen Yuris Cup 2025 mengatakan, penyelenggaraan event olahraga ini dijadikan sebagai ajang tahunan. Artinya, tiap tahun akan diadakan kembali turnamen yang sama.
Sebagai ajang kompetisi bagi pemain muda, pihaknya merasa bersyukur karena anak-anak asli Khena Mbay Umbay berkesempatan tampil di turnamen Yuris Cup 2025 untuk mengasah skill bermain bola di lapangan hijau.
“Turnamen sepak bola ini akan terus diadakan setiap tahun. Itu sesuai komitmen dari bapak bupati dan wakil bupati. Kami dipercayakan sebagai panitia, dan kami sangat mendukung,” ujar Samuel. []