Bupati kabupaten Nabire, Mesak Magai, S.Ip, M.Si, saat meresmikan gedung asrama mahasiswi Nabire di Amban, Manokwari, Papua Barat, Sabtu (28/6/2025) pekan lalu. (Dok. Humas Setda Nabire)
adv
loading...

NABIRE, SUARAPAPUA.com — Para orang tua wali bersama berbagai kalangan di kabupaten Nabire merasa sangat senang begitu tahuh bupati Mesak Magai telah meresmikan satu gedung megah di Manokwari, Papua Barat. Gedung baru itu adalah asrama putri Nabire di kota studi Manokwari.

Pembangunan asrama mahasiswi tersebut sebagaimana janji Mesak Magai saat resmikan asrama mahasiswa Nabire di Padang Bulan, Abepura, kota Jayapura, 13 Juli 2024 lalu. Awalnya akan bangun asrama putri Nabire di Waena, namun pemerintah daerah lebih memprioritaskan bagi anak-anak Nabire yang tengah studi di kota Injil itu.

“Janji bapak Mesak Magai akhirnya benar-benar direalisasikan. Terima kasih banyak bapak bupati Nabire. Tuhan berkati,” ucap mama Marselina Dogomo, seorang ibu rumah tangga di Nabire, Jumat (4/6/2025).

Baca Juga:  Benny Wenda Berpesan Anak Muda Kejar Impian Masa Depan

“Anak-anak kami yang ada kuliah di Manokwari tidak akan kesulitan tempat tinggal, karena bapak bupati Mesak Magai sudah bangun asrama,” ujarnya.

“Saya doakan bapak bupati kami ini tetap sehat dalam memimpin kabupaten Nabire,” ucap mama Dogomo.

ads

Bapak Iyai yang putra ketiganya berkuliah di salah satu perguruan tinggi di kota Manokwari, merasa kagum dengan gebrakan bupati Mesak Magai.

Baginya, di periode pertama sudah bangun dua gedung asrama mahasiswa di kota studi Jayapura, dan awal periode kedua sukses bangun satu asrama mahasiswi di Manokwari.

“Luar biasa pak bupati Nabire Mesak Magai. Eihe [terima kasih],” ucap Iyai.

Asrama mahasiswa Nabire di Manokwari diresmikan bupati Mesak Magai, Sabtu (28/6/2025) pekan lalu. Asrama tersebut terletak di Amban, kota Manokwari.

Baca Juga:  Peduli Generasi Penerus, Perindo Papua Tengah Berbagi Kasih ke Panti Asuhan Siloam Nabire

Ini dilakukan setelah sebelumnya Pemkab Nabire membangun dua gedung asrama mahasiswa Nabire di kota Jayapura. Kedua asrama itu terletak di Padang Bulang dan Kamkey, Abepura.

“Terima kasih banyak kepada semua pihak yang telah terlibat dan mengambil bagian dalam pembangunan asrama ini. Atas kolaborasi dan dukungan dari berbagai elemen masyarakat, fasilitas yang representatif bagi para mahasiswi ini bisa terwujud,” kata Mesak Magai saat menyampaikan sambutannya.

Bupati Nabire meyakini asrama ini sama halnya di kota studi lain wajib digunakan sebaik mungkin sebagai rumah kedua bagi para mahasiswi. Ia berpesan, asrama ini senantiasa terjaga kebersihannya, mencerminkan identitas putri yang anggun.

“Namanya putri harus bersih di depan halaman asrama ini berlomba-lomba menanam bunga supaya asrama semakin cantik, seperti putri-putri Papua yang cantik yang akan tinggal di sini,” sarannya agar menciptakan lingkungan yang indah dan nyaman.

Baca Juga:  Program ADEM, ADik dan GenIUS Disosialisasikan, David Goo: Prioritas Anak Petani

Ditegaskan, gedung asrama sebagai aset pemerintah daerah diperuntukkan bukan banyak satu atau dua suku saja, melainkan milik bersama 15 distrik yang ada di kabupaten Nabire.

Selain pemerintah kabupaten Manokwari, bupati Mesak Magai juga menyampaikan terima kasih kepada pemerintah provinsi Papua Barat atas dukungan dan kerja sama hingga gedung asrama boleh didirikan.

Sementara, Mariana Kombongkila, kepala bagian Humas dan Protokol Setda Nabire, menambahkan, setelah ini, pemerintah daerah masih akan melanjutkan pembangunan asrama di beberapa kota studi lainnya. Termasuk asrama mahasiwi Nabire di Waena, kota Jayapura, Papua. []

Artikel sebelumnyaKepala Dinas Lingkungan Hidup Dogiyai Bagikan Salinan DPA Secara Terbuka
Artikel berikutnyaPemkab Lanny Jaya Berikan Bantuan Rp6 Miliar ke KAPP