BeritaOlahragaGol Semata Wayang Daniel Wonda Loloskan Tim Papua ke PON XXI

Gol Semata Wayang Daniel Wonda Loloskan Tim Papua ke PON XXI

JAYAPURA, SUARAPAPUA.com — Pemain pengganti Daniel Wonda memecah kebuntuan tim Papua pada menit ke-84 dalam leg kedua babak kualifikasi cabang sepak bola putra grup F Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI, Rabu (25/10/2023) sore tadi di stadion Mandala, Jayapura, Papua.

Satu-satunya gol ke gawang Papua Barat itu mengantar tim sepak bola putra Papua lolos ke PON XXI di Aceh-Sumatera Utara tahun 2024 mendatang.

Tim putra Papua Barat juga sama-sama menuju PON XXI. Keduanya dipastikan lolos setelah saling mengalahkan di babak kualifikasi Grup F.

Ricardo Salampessy, pelatih kepala tim Papua, saat konferensi pers, mengatakan, kemenangan hari ini karena kerja keras para pemain di lapangan hijau, juga dukungan dari seluruh masyarakat Papua.

“Kami mencoba variasi serangan dan puji Tuhan, kita bisa dapat gol di menit-menit akhir. Gol yang sangat berharga dan membawa langkah kita ke PON XXI. Itu semua kerja keras dari para pemain, kemudian dukungan dari masyarakat Papua,” kata Ricardo.

Daniel Wonda, pencetak gol semata wayang tim Papua, nomor punggung 9, mengaku sangat senang bisa membawa timnya lolos ke PON XXI.

“Puji Tuhan, saya bisa mencetak gol tadi dan ini semua karena kerja keras semua pemain dari tim kami,” kata Wonda.

Dengan kemenangan berkat gol tunggal dari pemain bernama lengkap Daniel Nasir Hey Rama Wonda, tugas selanjutnya menjaga kekompakan tim dengan berlatih sembari uji coba dengan klub-klub besar sebelum menuju ke pulau Sumatera.

Sementara itu, dari kubu Papua Barat, pelatih Masdra Nurizza juga mengaku puas dengan lolosnya tim sepak bola putra yang cukup lama absen di ajang PON. Meski mereka harus kalah di leg kedua dan gagal menjadi juara grup F.

“Bersyukur tim Papua Barat sudah menyelesaikan pertandingan dengan cukup baik walaupun secara skor kami kalah, tapi kami puas dengan permainan kami. Memang kami sudah menyiapkan matang. Kami sesali kebobolan di leg kedua tadi, karena target kami sebenarnya seri untuk mengamankan puncak klasemen,” tutur Masdra.

Meski memiliki agregat gol sama, tim Papua menempati posisi juara grup karena aturan fair play dan jumlah kartu kuning lebih sedikit dibandingkan tim Papua Barat. Sementara Papua Barat lolos dengan status sebagai salah satu runner up terbaik dari enam grup di babak kualifikasi. []

Terkini

Populer Minggu Ini:

Siswa SMKN 1 Paniai Lulus Dengan Nilai Memuaskan, Kepsek: Kami Bangga

0
"Sesuai dengan visi sekolah ini 'menciptakan manusia yang produktif', saya harap anak-anak yang sudah lulus ini dapat terus lanjut pendidikan. Tidak boleh putus, pokoknya harus lanjut supaya jadi manusia yang produktif. Bisa ciptakan lapangan pekerjaan sendiri dan dapat bersaing dalam dunia kerja," harapnya.

Fortnightly updates in English about Papua and West Papua from the editors and friends of the banned 'Suara Papua' newspaper.