Dinkes Papua akan Latih Tenaga Medis Relawan PON 2020

0
1328

JAYAPURA, SUARAPAPUA.com—  Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Papua, drg. Aloysius Giyai mengatakan pihaknya siap untuk melatih tenaga medis yang direkrut KNPI Papua.

“Kami secara bertahap akan melatih hal-hal terkait Sport Medisic, atau bantuan tahap satu, sebelum Tim medis menangani kejadian-kejadian selama pon berlangsung. Terutama seperti, sakit, pincang, cedera, kecelakaan atau apapun yang terjadi , sehingga kita tidak boleh Menunjukan pesan kepada tamu terhormat yang akan datang dari 33 provinsi selain Papua,” jelasnya tidak lama ini kepada media di Jayapura, Papua.

Baca Juga:  Tiga Tahun SD Inpres Kurima Tidak Ada Proses Belajar Mengajar, Kepsek Diminta Diganti

Aloysius menegaskan bahwa  dalam pelaksanaan PON nanti tuan rumah tidak boleh kelihatan, kewalahan, bingung mau tangani dari mana.

“Hal Itu tidak boleh terjadi. Kita harus menunjukan pada luar  bahwa kami papua sangat siap,” tegasnya.

Sebelum tim medis mereka-mereka ini yang akan memberikan bantuan hidup dasar bagi atlit, official, tamu, masyarakat  atau siapapun pada saat PON berlangsung.

ads
Baca Juga:  Kodam Limpahkan Kembali ke Polda, Kasus Bom Molotov Kantor Jubi Kian Kabur

Dijelaskan, ada beberapa tahap yang diberikan kepada peserta, yakni yang pertama ialah bantuan hidup dasar yang kedua ialah mobilisasi, evakuasi  akan dilatih semua.

Ditempat yang sama, salah satu peserta bantuan hidup dasar, Defrani Saroy  menyampaikan kegiatan tersebut akan berlangsung selama tiga hari dari hari kamis-sabtu  tgl 12 – 14 Desember 2019.

Baca Juga:  LBH Papua Desak Kapolri Proses Aparat Pelaku Kekerasan Saat Aksi Penolakan MBG

“Kegiatan ini sangat bermanfaat karena menurut saya untuk kegiatan PON XX utk team relawan medis memang harus direkrut dari team medis atau masyarakat yang memiliki pengalaman di bidang kesehatan,” ujarnya.

Ia berharap agar  kegiatan ini berjalan dengan lancar dan semoga ada pelatihan-pelatihan  mengenai kesehatan selanjutnya sebelum pelaksanaan PON XX nanti agar team medis bisa lebih cekatan.

Pewarta: SP-CR06

Editor: Arnold Belau

Artikel sebelumnyaSurat Cinta Untuk Suara Papua:  Lihatlah Dirimu Kini!
Artikel berikutnyaKapolres Teluk Bintuni AKBP Andriano Ananta Meninggal