JAYAPURA, SUARAPAPUA.com— Gedung baru Gereja Kristen Injili (GKI) Harapan Abepura di jalan Serui Kota Baru, Distrik Abepura, Kota Jayapura, Papua itu diresmikan dan ditabiskan Ketua Badan Pekerja Sinode GKI di Tanah Papua, Pdt. Andrikus Mofu pada, Sabtu (26/9/2024).
Prosesi peresmian dan pentabiasan itu dimulai dari gedung gereja sementara atau lama dan dilanjutkan dengan pentahbisan di depan pintu gedung gereja baru.
Prosesi peresmian dan pentabiasannya dilakukan Ketua Sinode GKI di Tanah Papua Pdt. Andrikus Mofu dengan menekan tombol sirene tanda diresmikanya gedung gereja baru.
Usai meresmikan, kemudian dilanjutkan dengan pengguntingan pita oleh Penjabat (Pj) Gubernur Papua, Ramses Limbong didampingi Penjabat (Pj) Walikota Jayapura, Christian Sohilait, Ketua MRP Papua, Nerlince Wamuar dan Kakanwil Kementerian Agama Provinsi Papua, Pdt. Klemens Taran.
Setelah pengguntingan pita, dilanjutkan dengan prosesi penyerahan kunci gereja baru dari Ketua Panitia pembangunan Gereja Harapan Abepura ke Klasis GKI Port Numbay dan Sinode GKI di tanah Papua.
Usai semua proses berlangsung, gedung gereja baru Harapan Abepura ditahbiskan dan pintu utama dibuka untuk dilanjutkan prosesi ibadah.
Dalam prosesi ibadah dipimpin oleh pelayanan Pdt. Anton Rumbewas. Pendeta Anton menceritakan, kilas balik perjalanan GKI Harapan Abepura di tanah Papua.
“GKI harus bangkit dalam pelopor pembangunan,” katanya dalam Khotbah.
Menurutnya, warga GKI harus menghidupkan persekutuan kristus. “Keberanian para perintis GKI harus dilanjutkan,” ujarnya.
Ia menekankan untuk warga GKI harus memuji kemuliaan Tuhan Yesus kristus dalam sejarah GKI di Tanah Papua.
Ketua Panitia Pembangunan Alfons Sesa mengatakan, pembangunan gedung ini dimulai sejak peletakan batu pertama pada 26 Oktober 2019 dan selesai pada 2024 melalui berbagai tahapan.
Ia mengatakan, dasar pembangunan gedung tersebut berasal dari pandangan teologi, historis, dan ekonomi.
“Gereja ini diharapkan menjadi destinasi rohani bagi masyarakat Papua, khususnya Kota Jayapura. Kami juga berharap pembaruan fisik ini akan dicatat sebagai salah satu situs sejarah berdirinya GKI di Tanah Papua,” ujarnya.
Penjabat Gubernur Papua Ramses Limbong mengucapkan selamat ulang tahun ke-68 untuk GKI di Tanah Papua. Menurutnya, gereja ini dibangun untuk tempat berdoa sekaligus mengembangkan kreativitas iman.
“Saya ucapkan selamat HUT GKI di Tanah Papua serta selamat atas pentahbisan dan peresmian gedung ini. Gereja ini diharapkan dapat meningkatkan kreativitas keimanan dan menjadi pionir di Tanah Papua,” tukasnya.