Pemuda Katolik Koncab Intan Jaya Nyatakan Tolak Otsus Jilid II

0
1470

JAYAPURA, SUARAPAPUA.com — Pemuda Katolik komisariat cabang (Koncab) Intan Jaya nyatakan tolak Otsus jilid II atau jilid berapapun untuk Papua. Dan sekarang saatnya Jakarta dengar suara rakyat Papua, bukan oknum-oknum atau elit-elit tertentu.

Pernyataan itu disampaikan oleh ketua Koncab Intan Jaya, Adolpius Sondegau di Sugapa, pada Kamis (7/8/2020) kepada suarapapua.com.

“Lihat saja dalam media apapun, semua lapisan masyarakat dan organisasi tidak menerima Otsus Papua jilid II. Saya pikir pemerintah Papua dan Papua Barat jangan paksa diri menerima Otsu itu. Harus satu suara dan kembalikan Otsus ke Jakarta. Tanah Papua sedang lihat hati kita, siapa yang kerja benar dan siapa yang tidak kerja  untuk masyarakat kita,” tegasnya.

Baca Juga:  Sertijab Bupati Paniai, Martha Pigome: Setiap Pemimpin Ada Masanya

Lanjut Sondegau, apa pun itu permintaan rakyat itu yang harus diberikan pada rakyat Papua. Bukan memaksa mereka untuk mengikuti kemauan pemerintah.

Dia mengingatkan agar pemerintah menyadari bahwa pemerintah ada karena masyarakat. Dengan demikian, pemerintah sudah seharusnya mendengar suara rakyat, bukan suara politisi, birokrat dan orang-orang tidak jelas.

ads

“Saya mewakili teman-teman pemuda Katolik komisariat cabang Intan Jaya menyatakan dengan tegas bahwa kami menolak Otsus Papua jilid II, sebab perkembangan dan pembangunan daerah tidak merata sampai di pelosok Papua. Sehingga sebaiknya pemerintah Papua dan pemerintah pusat segera cari solusi lain,” pungkas alumnus STFT Fajar Timur, Abepura itu.

Baca Juga:  Seluruh ASN di Dogiyai Harus Cinta Pangan Lokal, Bappeda Sudah Memulainya

Dari sejumlah pemberitaan media ini, seluruh lapisan pemuda, mahasiswa, pimpinan adat dan pimpinan-pimpinan organisasi telah menyatakan menolak Otsus diperpanjang.

Petisi Rakyat Papua Tolak Otsus Jilid II juga telah diluncurkan pada Juli lalu di Jayapura. Selanjutnya, hingga saat ini telah diluncurkan di beberapa kota di Papua dan Papua Barat, dan di Papua New Guinea (PNG).

Baca Juga:  Kebijakan Populis Bupati Dogiyai Menghormati Pangan Lokal Diapresiasi

Hingga berita ini disiarkan, sebanyak 38 organisasi telah bergabung dalam PRP Tolak Otsus Jilid II.

Pewarta : Yanuarius Weya

Editor : Arnold Belau 

Artikel sebelumnyaKomisi Somatua Intan Jaya Dukung Penolakan Otsus Jilid II
Artikel berikutnyaKisah Alion Belau, Capt Pilot yang Menginspirasi: Berawal Dari Sering ke Bandara