KNPB Maybrat: Jangan Kriminalisasi Kami

0
2041

SORONG, SUARAPAPUA.com — Komite Nasional Papua Barat (KNPB) Wilayah Maybrat menegaskan agar semua pihak tidak menuding dan kambinghitamkan anggota KNPB sebagai pelaku yang membacok Karel Saa, seorang hamba Tuhan yang dibacok pada Desember 2020 lalu.

Yoseph Kamat, Sekertaris KNPB Maybrat menjelaskan, sejak terjadi kasus pembacokan terhadap Karel Saa di maybrat pada 11 Desember 2020, banyak pihak baik itu pemerintah,TNI/Polri, gereja hingga masyarakat di Kabupaten Maybrat mengklaim pelakunya adalah KNPB.

Baca Juga:  KPU Tambrauw Gelar FGD Evaluasi Pelaksanaan Pilkada 2024

“Ketika ada masalah seperti pembunuhan dam perkelahian, KNPB yang selalu disebut sebagai pelaku. Ini tidak benar. Lagu lama seperti ini terus dinyanyikan untuk kriminalisasi kami,” tegasnya kepada media tidak lama ini.

Kamat menegaskan, pihaknya meminta agar pelaku segera ditangkap dan membuktikan tudingan berbagai pihak terhadap KNPB dalam kasus tersebut.

“Pelakunya masih berkeliaran. Polisi harus berani ungkap. Jangan bikin pernyataan yang sesat untuk lindungi pelaku,” tegasnya.

ads
Baca Juga:  Sekjen Amnesty International Memantau Situasi HAM dan Maraknya Praktik Otoriter di Indonesia

Terpisah, Elko Kossay, Ketua KNPB Sorong Raya menambahkan, KNPB adalah medianya rakyat yang bertujuan untuk menampung dan menyuarakan aspirasi rakyat.

“KNPB ini media rakyat. Tugas dan fungsi sangat jelas untuk merangkul semua rakyat papua tanpa membuat perbebedaan,serta menyuarakan aspirasi rakyat papua yang selama itu tidak dengar oleh pemerintah,” katanya.

Pewarta: Reiner Brabar
Editor: Arnold Belau

Baca Juga:  Kebijakan Gubernur Papua Tengah Soal Keberpihakan Terhadap Honorer OAP Diapresiasi Senator Lis Tabuni
Artikel sebelumnyaGereja Akan Dukung Posko Umum Bantu Pengungsi Nduga dan Intan Jaya
Artikel berikutnyaSiswa SMPN 1 Keneyam Mengaku Ketakutan Ketika Aparat TNI Mendatangi Sekolahnya