ArsipRakyat Papua Dihimbau Berdoa Untuk Bebaskan Tanah Papua

Rakyat Papua Dihimbau Berdoa Untuk Bebaskan Tanah Papua

Senin 2016-05-01 23:10:57

JAYAPURA, SUARAPAPUA.com — Sekjen United Liberation Movement for West Papua (ULMWP), Octovianus Mote menghimbau kepada rakyat Papua Barat untuk berdoa dan memohon kepada Tuhan agar Tanah Papua dibebaskan dari genggaman penjajah.

“Saya hendak himbau agar pada hari Minggu ini seluruh rakyat Papua berdoa kepada Tuhan minta agar menurunkan bala tentara Surga untuk berperang lawan tentara, polisi dan politisi Indonesia dan sekutunya bebaskan rakyat Papua,” himbau Mote kepada suarapapua.com, Minggu (1/5/2016).

 

Kata Mote, untuk itu himbauan kedua adalah minta rakyat bangsa Papua melalui Pendeta serta pemimpin masyarakat dan politik untuk mulai hari ini persembahkan Tanah Papua kembali kepada Tuhan dengan satu suara bulat, suara bangsa Papua.

 

Dikatakan, sebagai pemimpin kemerdekaan Papua akan lakukan hal yang sama (berdoa) di kota Roma dalam misa hari Minggu. Karena rakyat Papua tidak mampu jaga tanahnya selama daerah itu menjadi jajahan Indonesia dan sekutunya yang mengeruk keuntungan di tanah air kita, Tanah Papua. Indonesia apalagi, mereka datang untuk merampok, mencuri dan membunuh, bukan melindungi.

 

“Maka, jawabannya saya putuskan mulai hari ini seluruh tim doa, anak negeri Papua dan siapa saja yang hatinya bersih lawan kejahatan di Tanah Papua, mari persembahkan Tanah Papua kembali kepada Tuhan. Mari kita perbaharui doa dua penginjil German itu, yang berdoa dan tetapkan Tanah Papua sebagai Tanah Injil,” ucap Mote.

 

Menurutnya, kenapa hal ini perlu dilakukan? Karena bangsa Papua belum pernah dalam sejarah mengaminkannya secara bersama-sama. Maka tahun ini, tahun Yubilium dalam kalender Gereja Katolik, dimana pintu Surga dibuka secara lebar karena inilah tahun pembebasan.

 

“Saya minta kepada ketua-ketua Sinode, Uskup, Majelis Dewan Gereja, kelompok doa syafaat dan Rosario serta pemimpin masyarakat, NGO dan politik untuk bersama-sama persembahkan Tanah Papua kembali kepada Tuhan dan minta Tuhan turunkan balatentara Surgawi bebaskan Tanah Papua sebagai tanah milikNya,” tutur Mote.

 

Lanjut dia, “Itulah hari dimana kita akan peringati sebagai hari bangsa Papua mengaminkan nubuat dua penginjil German, Ottow dan Geisler ketika mereka menginjakkan kakinya di pulau Mansinam.”

 

 

ARNOLD BELAU

Terkini

Populer Minggu Ini:

Manasseh Sogavare Mengundurkan Diri Dari Pencalonan Perdana Menteri

0
“Saya sangat menyadari tantangan yang ada dan saya tahu bahwa terkadang hal ini dapat menjadi beban dan kesepian; namun saya yakin bahwa saya terhibur dengan kebijakan yang baik yang kami miliki dan solidaritas dalam koalisi kami.”

Fortnightly updates in English about Papua and West Papua from the editors and friends of the banned 'Suara Papua' newspaper.