ArsipRakyat Paniai Bebas Dari Miras

Rakyat Paniai Bebas Dari Miras

Kamis 2015-12-17 02:13:23

PANIAI, SUARAPAPUA.com — Dalam upaya penyelamatan generasi muda dari aktivitas yang merugikan jiwa dan mental, Tim Peduli Pemberantasan Minuman Keras Kabupaten Paniai menyatakan akan terus bekerja keras bersama berbagai stakeholder.

Hal ini diungkapkan Ketua Tim Pemberantasan Minuman Keras Kabupaten Paniai, Yosua Kayame, bersama rekan-rekannya saat ditemui suarapapua.com, kemarin (16/12/2015) sore di Enarotali, Paniai.

Yosua bersama teman-temannya membentuk tim ini untuk membantu pemerintah daerah, apalagi penyelamatan nyawa generasi muda merupakan faktor yang sangat penting dilakukan.

“Kami berpandangan bahwa manusia itu makhluk yang sangat berharga dan lebih penting dibandingkan dengan yang lainnya. Jadi, kami buat satu upaya penyelamatan manusia Paniai lewat tim ini.”

“Karena kalau manusia itu ada, semua barang yang ingin didapatkan, dengan mudah dapat ditemukan,” kata Yosua.

Kata dia, timnya akan terus bekerja secara serius agar pemuda-pemudi yang suka minum minuman keras, serta pemasok tak terlihat lagi di wilayah Kabupaten Paniai.

“Coba kita lihat sekarang, gara-gara miras pemuda Paniai mati bodoh-bodoh. Masa depan juga hancur berantakan. Kemudian lebih parahnya lagi yang sudah punya istri dan anak ditinggal terlantar begitu saja. Ini yang kami sayangkan” kata Yosua.

Kalau dibiarkan terus, ia memprediksi, 10 tahun ke depan orang Paniai akan punah, karena itu sejak awal harus ada pencegahan dan penyelamatan.

Yosua juga mengatakan, selama ini timnya dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), juga aparat keamanan bekerja sama untuk memberantas miras di Paniai.

“Koordinasi kerja antara kami, Sat Pol PP dan aparat keamanan sementara ini masih berjalan aman. Jadi, kerjanya itu, setelah kami menangkap orang yang miras, akan kami bawa ke pihak keamanan untuk diamankan dan dihukum sesuai dengan aturan yang berlaku,” tuturnya.

Memasuki satu bulan terbentuknya timnya pemberantasan minuman keras di kota Enarotali, Paniai, menurut Yosua, tidak terlihat lagi orang yang mengkonsumsi miras.

“Masyarakat ada yang beri jempol atas peran dan kerja keras kami, karena orang mabuk di Paniai semakin berkurang,” tutup Yosua.

Editor: Oktovianus Pogau

STEVANUS YOGI

Terkini

Populer Minggu Ini:

Non OAP Kuasai Kursi DPRD Hingga Jual Pinang di Kota Sorong

0
SORONG, SUARAPAPUA.com --- Ronald Kinho, aktivis muda Sorong, menyebut masyarakat nusantara atau non Papua seperti parasit untuk monopoli sumber rezeki warga pribumi atau orang...

Fortnightly updates in English about Papua and West Papua from the editors and friends of the banned 'Suara Papua' newspaper.