ArsipDikabarkan, Polisi Tangkap 14 Aktivis KNPB di Merauke

Dikabarkan, Polisi Tangkap 14 Aktivis KNPB di Merauke

Rabu 2016-04-13 02:22:15

JAYAPURA, SUARAPAPUA.com — Ones Suhuniap, sekretaris umum KNPB Pusat melaporkan, aparat kepolisian dari Polres Merauke telah menangkap 14 aktivis KNPB bersama Pangkrasia Yem, ketua PRD Merauke sekitar pukul 08:25 pagi dan diamankan di Polres Merauke.

“Benar di Merauke polisi ada tangkap dan tahan 14 aktivis KNPB. Mereka saat ini sedang diamankan oleh pihak kepolisian di Polres Merauke. Sampai saat ini kami belum bisa pastikan nama-nama yang ditangkap. Yang jelas, ketua PRD Merauke, Pangkrasia Yem sudah ikut ditangkap,” jelas Suhun kepada suarapapua.com, Rabu (13/4/2016) di Jayapura. 

 

Menurut Ones, polisi terlalu berlebihan menanggapi aksi demo damai yang sedang digelar oleh rakyat Papua Barat hari ini untuk mendukung ULMWP diterima sebagai full member di MSG.

 

“Ini negara demokrasi. Harusnya negara ini menjamin hak kebebasan berekspresi rakyatnya. Malah polisi yang juga sebagai penegak hukum memperkosa hukum dengan main tangkap seperti orang yang tidak tahu aturan dan hukum. Kami hanya melakukan demo damai. Kami tidak anarkis,” tegas Suhun. 

 

Ones mengatakan, pihaknya akan memastikan siapa-siapa yang ditangkap dan dengan alasan apa mereka ditangkap. Tetapi saat ini susah untuk menghubungi para aktivis KNPB di Merauke. 

 

“Nama-nama dan kronologi akan kami kirim setelah kami konfirmasikan data lengkap dari Merauke,” ujarnya. 

 

Data yang dihimpun suarapapua.com, pada tanggal 5 April, polisi menangkap 15 aktivis KNPB Timika. 13 orang dibebaskan dengan status wajib lapor dengan batas waktu yang tidak ditentukan. Sedangkan Steven Itlay, ketua KNPB Timika dijadikan tersangka dengan kasus makar dan Yus Wenda juga dijadikan tersangka. Pada tanggal 12 April, polisi kembali menangkap lima aktivis KNPB saat membagi selebaran di kota Dekai, Yahukimo, Papua. Juga di Kaimana, polisi menangkap 15 aktivis KNPB dan PRD. Pada tanggal 13, di Merauke, dikabarkan aparat juga telah menangkap sejumlah aktivis KNPB dan PRD wilayah Anim Ha.

 

ARNOLD BELAU

Terkini

Populer Minggu Ini:

AMAN Sorong Malamoi Gelar Musdat III di Wonosobo

0
“Kita harus berkomitmen untuk jaga dan lindungi tanah adat untuk keberlanjutan hidup generasi kita,” kata Yulius kepada suarapapua.com pada 30 April 2024.

Fortnightly updates in English about Papua and West Papua from the editors and friends of the banned 'Suara Papua' newspaper.