Melalui budaya dan musik sebagai simbol identitas, membangkitkan semangat nasionalisme.
Dengan lagunya, memberitahukan tentang identitas yang jelas. Dari syairnya, ia dikenal. Alunan musiknya yang sederhana meneduhkan jiwa.
Dalam rangkaian bahasa ibu yang lembut dan tenang, menghadirkan suasana dan gaya kampung yang damai.
Dalam lagunya, Ia mejajut gunung, pantai, lembah, pulau menjadi satu dalam tabuan Tifa dan irama ukulele. Mempersatuka dalam suka dan lebih lagi dalam saat duka.
Menanam bibit kedamaian dan cintah terhadap diri sendiri, sesama manusia dan juga alam Papua sebagai karya Sang Maha  Pencipta.
Maksudnya terselubung dalam niat suci, bersatu dalam budaya di atas tanah yang gelap.
Melalui nyayian mambesak, katakan kepada dunia, bahwa kami ada tanah leluhur Papua dari dulu, kini dan selamanya.
Kematiannya dipaksakan, datang dan menyemputnya. Â Karyanya dicurigai, ditangkap bagaikan burung elang dan ditahan dalam sangar derita.
Akhirnya, penyair lagu Hidup Ini Suatu Mister itu tewas secara misterius. Ia ditemukan mati tertembus peluruh dan pembunuhan direkayasa.
Kematiannya selalu meresapi  dan dikenang oleh rakyat Papua, bahwa tubuhnya akan terus tenang dalam pelukan ibu dan rohnya sebagai api yang membakar semangat jiwa-jiwa yang tertindas di negerinya. (BY)
Dengarkan lagunya di sini:
Â
