Partai Caledonian Union Kecam Sikap Prancis Yang Tidak Memihak Jelang Referendum

0
1076
Daniel Goa addesses Caledonia Union. (FB Union caledonienne)
adv
loading...

JAYAPURA, SUARAPAPUA.com— Partai pro-kemerdekaan terbesar Kaledonia Baru menuduh pemimpin Prancis gagal bersikap tidak memihak dalam menjelang referendum kemerdekaan Oktober 2020.

Uni Caledonian mengatakan wilayah itu kembali ke jalur menuju kolonialisme. Dimana presiden partai Daniel Goa kembali menyerukan agar Komisaris Tinggi Prancis dipindahkan.

Para pemimpin partai, yang bertemu di luar Noumea, mengatakan perdana menteri baru Prancis Jean Castix menunjukkan sedikit pertimbangan untuk Kaledonia Baru, karena tidak ada kontak atau diskusi lebih lanjut.

Baca Juga:  KBRI dan Universitas Nasional Fiji Gelar Seminar Perspektif Kolaborasi yang Lebih Dekat

Goa menuduh politisi anti-kemerdekaan berpihak pada Paris dan mengakhiri kolegialitas.

Dia juga mengecam SLN dan perusahaan nikel Vale yang ingin mengekspor bijih untuk meningkatkan laba mereka.

ads

Goa mengatakan perusahaan multinasional ini memiliki kemampuan untuk menghindari pajak dan mengekspor bijih yang hanya mendepresiasikan sumber daya Kaledonia Baru.

 

Sumber: Radio New Zealand

Baca Juga:  Partai-Partai Oposisi Kepulauan Solomon Berlomba Bergabung Membentuk Pemerintahan

Editor: Elisa Sekenyap

SUMBERRadio New Zealand
Artikel sebelumnyaEgianus Kogeya: Saya Beli Senjata dan Amunisi dari TNI dan Polri
Artikel berikutnyaMediasi Antara Negara dan Barrick Terkait Tambang Emas Porgera Dimulai