PartnersPM Vanuatu Menunjuk Hymak Sebagai Kepala Bisnis Pemerintah

PM Vanuatu Menunjuk Hymak Sebagai Kepala Bisnis Pemerintah

JAYAPURA, SUARAPAPUA.com— Perdana Menteri Vanuatu, Bob Loughman telah menunjuk Anggota Parlemen Pertama Vanuatu, Anatole Hymak sebagai Kepala Bisnis Pemerintah yang baru.

Langkah tersebut dilakukan setelah pengunduran diri anggota parlemen dari Union of Moderate Party, Robin Kapapa.

Koresponden RNZ Pacific melaporkan Loughman melakukan penunjukan itu sebagai bentuk dukungan jumlahnya di tengah laporan bahwa telah lebih banyak anggota parlemen dari pemerintah dapat pindah ke oposisi bersama Ralph Regenvanu.

Baca Juga:  Polisi Bougainville Berharap Kekerasan di Selatan Mereda

Dia mengatakan Hymak diyakini sebagai salah satu dari mereka yang kesetiaannya goyah.

Baru-baru ini pengurus UMP di daerah pemilihan Tanna, Kapapa meminta anggota parlemen dari partai lain untuk bergabung dengan oposisi.

Dengan pembelotan Kapapa dan Christopher Emelee dari pemerintah, Oposisi memiliki 24 anggota parlemen, sementara di pihak pemerintah sebanyak 28 anggota parlemen.

Baca Juga:  Manasseh Sogavare Mengundurkan Diri Dari Pencalonan Perdana Menteri

Kekhawatiran atas biaya delegasi

Sementara itu, kekhawatiran publik meningkat atas kunjungan 130 politisi dan pegawai negeri ke pulau Ambae minggu ini.

Perdana Menteri Bob Loughman meninggalkan Port Vila pagi ini untuk memimpin delegasi besar pemerintah mengunjungi pulau itu sejak kemerdekaan 40 tahun lalu.

Kicauan di media sosial dipenuhi dengan kekhawatiran atas pengeluaran dana publik selama krisis keuangan yang di picu oleh Covid-19 dan kerusakan yang disebabkan oleh Topan Harold pada bulan April lalu.

Baca Juga:  Jurnalis Senior Ini Resmi Menjabat Komisaris PT KBI

Lebih dari $ US5700 per hari telah dibayarkan untuk tunjangan perjalanan, meskipun orang harus membayar akomodasi dan transportasi mereka.

Beberapa delegasi sudah berada di pulau itu sejak pekan lalu.

Loughman diharapkan membuka koperasi baru di Ambae Timur dan Ambae Barat serta kantor baru pariwisata. (*)

Terkini

Populer Minggu Ini:

DKPP Periksa Dua Komisioner KPU Yahukimo Atas Dugaan Pelanggaran KEPP

0
“Aksi ini untuk mendukung sidang DKPP atas pengaduan Gerats Nepsan selaku peserta seleksi anggota KPU Yahukimo yang haknya dirugikan oleh Timsel pada tahun 2023. Dari semua tahapan pemilihan komisioner KPU hingga kinerjanya kami menilai tidak netral, sehingga kami yang peduli dengan demokrasi melakukan aksi di sini. Kami berharap ada putusan yang adil agar Pilkada besok diselenggarakan oleh komisioner yang netral,” kata Senat Worone Busub, koordinator lapangan.

Fortnightly updates in English about Papua and West Papua from the editors and friends of the banned 'Suara Papua' newspaper.