JAYAPURA, SUARAPAPUA.com— Jubir Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat–Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) mengakui telah menembak tiga aparat TNI/Polri di Titigi Intan Jaya pada, Minggu (9/4/2023).
Selain di Intan Jaya, Jubir TPNPB juga mengakui TPNPB Kodap III Ndugama Derakma telah penembak 1 anggota TNI/Polri di distrik Yal Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan pada, Minggu (9/4/2023).
Pernyataan itu disampaikan Jubir TPNPB berdasarkan laporan yang telah dikonfirmasi langsung dari Papua Intelligence Service atau PIS TPNPB Intan Jaya dan Ndugama pada 10 April 2023.
“Laporan dari Sugapa, Intan Jaya pada pada 9 April 2023 sekitar siang hingga sore sempat terjadi baku tembak antara TNI/Polri dan TPNPB di Titigi. Dalam aksi itu Komandan Batalion Yosua Maiseni dibawa komando Undius Kogeya melaporkan dalam insiden ini ada korban jiwa dari pihak TNI/Polri,” ujar Sebby.
Satu anggota TNI dikabarkan meninggal dunia setelah dievakuasi dari TKP ke Puskesmas Sugapa.
Informasi tersebut diakui Kepala Penerangan Komando Daerah Militer XVII/Cenderawasih Kolonel Kav Herman Taryaman.
Menutunya, satu korban penembakan dari pihak TNI adalah Sersan Satu Robertus Simbolon. Ia gugur dalam kontak tembak di Kampung Titigi, Distrik Sugapa, Intan Jaya pada, Minggu(9/4/2023).
Jenazah Sertu Robertus Simbolon dari Sugapa tiba di Bandara Mozes Kilangin Timika sekitar pukul 09.38 WIT menggunakan pesawat perintis Smart Aviation Air PK-SNP, Senin (10/4/2023).
Jenazah Kemudian dibawa ke RSUD Mimika untuk mendapatkan penanganan lanjutan oleh pihak medis
Rencananya pada, Selasa 11 April 2023 jenazah almarhum akan diberangkatkan menuju kampung halamannya di Desa Sitao, Kecamatan Pangungguran, Kabupaten Samosir, Provinsi Sumatera Barat menggunakan pesawat komersial.
Sertu Robertus Simbolon diketahui merupakan prajurit TNI dari Satgas Para Raider 305/TKR yang meninggal dunia usai ditembak kelompok sipil bersenjata di Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah.
Sementara, penembakan di distrik Yal Kabupaten Nduga, dipimpin oleh Prek Jelas Kogeya dari Batalion Yal yang mana mengakui telah menembak satu anggota TNI/Polri dan meninggal di tempat.
Namun demikian, sejauh ini belum ada konfirmasi kontak tembak tersebut dan meninggalnya satu anggota TNI/Polri dari pihak berwenang.
Pewarta: Reiner Brabar
Editor: Elisa Sekenyap