DEIYAI, SUARAPAPUA.com — Dua cabang olahraga (cabor) yaitu futsal dan volly akan diselenggarakan di Waghete, Kabupaten Deiyai, Papua, dalam rangka memperebutkan Bupati Cup I.
Ruben Mote, sekretaris umum Pengurus Cabang PBVSI Kabupaten Deiyai, mengatakan, dalam rangka itu, panitia telah dibentuk dalam sebuah pertemuan pada Rabu (31/5/2017) di aula Distrik Tigi, Waghete, Deiyai.
Kata Ruben, dalam pertemuan itu, ia terpilih sebagai ketua panitia turnamen Bupati Deiyai Cup I tahun 2017.
“Nanti pertandingannya bola volli putra dan putri, serta turnamen futsal,” ujar Ruben.
Selain membentuk panitia inti, untuk mendukung pertandingan, pihaknya melengkapi seksi keamanan, transportasi dan perlengkapan, medis, publikasi dan dokumentasi, serta perwasitan. Seusai pembentukan komposisi kepenaitian, dilanjutkan penyusunan program kerja dari tiap seksi yang dibentuk.
Ia menjelaskan, berawal dari inisiatif sejumlah pemuda, pihaknya kemudian berkoordinasi dengan Bupati Kabupaten Deiyai. “Bapak Bupati sudah setuju untuk kami bentuk panitia dan lengkapi semua yang diperlukan dalam kegiatan Bupati Cup I,” katanya.
Lanjut Ruben, dengan satu panitia inti, didalam dua koordinator pertandingan, yaitu pertandingan volly dan futsal. “Koodinator dari kedua kegiatan pertandingan ini harus dari pengurus cabang olahraga dan seksi yang lain disesuaikan,” imbuhnya.
Yohanes Pekei, wakil ketua panitia, menambahkan, karena dua kegiatan tersebut resmi didukung oleh bupati, maka pihaknya mengundang para pemuda dan seluru instansi pemerintahan di Deiyai dapat mengambil bagian dalam kepanitiaan.
“Kami telah koordinasi dengan bupati dan beliau sudah setuju sekaligus mendukung untuk membentuk panitia. Soal finansial untuk kegiatan, kita tunggu respon bupati. Kami juga belum tahu keuangannya, kita akan tunggu informasi lebih lanjut,” ucap Yohanes.
Menindaklanjuti hal itu, imbuh dia, pihaknya akan berkoordinasi bahwa kepanitiaan sudah terbentuk. “Kami akan bikin satu surat keputusan dalam kepanitiaan ini. Hingga proses kepanitiaannya. Saya pikir Bapak Bupati bisa mengakomodir soal finansial, agar kegiatan dapat dimulai,” tutur Pekei.
Pewarta: Yulianus Mote
Editor: Arnold Belau
