JAYAPURA, SUARAPAPUA.com— Jeffrey Bomanak, Ketua OPM menyampaikan selamat kepada Presiden terpilih daerah Otonomi Bougainville, Papua New Guinea.
Jeffrey mengatakan, kontribusi bangsa Papua sangat besar bagi Referendum Bougainville dan terpilihnya Ishmael Toroama.
Organisasi Papua Merdeka (OPM) dan Bougainville Revolution Army (BRA) punya sebuah komitmen bersama dalam perjanjian yang disebut ‘Sun i Kamap to Sun i go Daun Agreement’ (dari Mata Hari Terbit hingga Mata Hari Terbenam) bagi rakyat Bougainville dan rakyat West Papua yang ditandatangani oleh Jeffrey Bomanak dan Ishmael Toroama.
“Didalamnya OPM telah aktif mendukung Referendum Bougainville hingga pemilihan Ishmael sebagai presiden,” kata Jeffrey kepada suarapapua.com melalui pesan elektronik dari PNG, Rabu (23/9/2020).
Ia mengatakan, terpilihnya Toroama akan membawa perubahan besar bagi perjuangan bangsa Papua. Terpilihnya Toroama adalah kemenangan bagi perjuangan bangsa Papua.
“Terpilihnya Toroama adalah doa dan kerja keras bangsa Papua. Kami diundang secara resmi oleh Toroama dan akan mengikuti perayaan bersama atas nama bangsa Papua,” ucap Jeffrey.
Sebelumnya, BRA mengundang OPM untuk menghadiri dan mengikuti proses berjalannya referendum yang dilakukan pada November hingga Desember 2019.
Dalam kesempatan itu, OPM dan BRA menandatangani kesepakatan Sun i Kamap to Sun i go Daun, yang berkomitmen bersama dalam memperjuangkan bangsa Papua dan bangsa Bougainville untuk merdeka dan berdaulat sama seperti negara lain.
Hal itu kata Sebby Sambom, Jubir TPNPB-OPM merupakan komitmen untuk dijalankan dengan penuh tanggungjawab, ke disiplinan dan keyakinan bahwa suatu ketika kedua bangsa dari matahari terbit Bougainville dan matahari terbenam West Papua akan merdeka, sesuai cita-cita leluhur rakyat Bougainville dan West Papua.
Saat penandatangan, Ishmael Toroama, menyatakan bahwa tidak ada alasan untuk West Papua terus dijajah oleh Indonesia dan perjuangan bangsa Papua akan menjadi prioritas bagi rakyat Bougainville ketika impiannya tercapai dalam proses referendum ini.
Pewarta: Elisa Sekenyap
