ArsipLP3BH Terlibat Membantu Promosi HAM dan Keamanan di LNG Tangguh

LP3BH Terlibat Membantu Promosi HAM dan Keamanan di LNG Tangguh

Senin 2013-04-08 08:59:00

PAPUAN, Manokwari — Sebagai salah satu organisasi non-pemerintah yang bergerak dalam upaya-upaya promosi dan perlindungan hak asasi manusia (HAM) dan penegakan hukum di Tanah Papua, LP3BH Manokwari juga sedang terlibat dalam kerjasama dengan perusahaan BP Indonesia dalam program pemajuan HAM dan keamanan di area proyek LNG Tangguh di wilayah Teluk Bintuni dan sekitarnya.  

Hal ini disampaikan oleh Direktur Eksekutif LP3BH Manokwari, Yan Christian Warinussy, dalam siaran pers yang dikirim ke redaksi suarapapua.com, Senin (8/4/2013) siang tadi.

Dikatakan, dalam nota kesepahaman (memorandum of understanding) yang telah ditanda tangani pada akhir tahun 2012 lalu, LP3BH Manokwari dipercayakan oleh menejemen BP Indonesia untuk ikut membantu dalam mendorong dan membangun penguatan masyarakat sipil di Papua Barat.

Khususnya lagi dalam upaya mewujudkan ketatapemerintahan yang baik dan pemerintahan yang bersih (good governance and clean government).

Selain itu, LP3BH juga dimandatkan melalui MOU selama jangka waktu kurang lebih 3 tiga tahun ke depan untuk ikut membangun pemahaman publik di Papua Barat, khususnya di wilayah Teluk Bintuni mengenai hak-hak dalam melakukan pengawasan publik terhadap penyelenggaraan pembangunan dan pemerintahan.

“Hal ini sebagaimana diatur dalam aturan perundangan yang berlaku seperti Undang Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP) dan Undang Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik,” ujar Warinussy, yang juga salah pengacara senior di Papua Barat.

Disamping itu, Warinussy melanjutkan, melalui Divisi Advokasi Hak-hak Perempuan dan Anak serta Divisi Pendidikan dan Studi Advokasi HAM, LP3BH Manokwari dalam jangka waktu sesuai MOU tesebut juga akan menyelenggarakan pendidikan hukum bagi masyarakat adat di sekitar area proyek LNG Tangguh, terutama mengenai pemahaman terhadap Undang Undang Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (PKDRT) dan Undang Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.

Disampaikan juga oleh Warinussy, LP3BH Manokwari juga akan membantu BP Indonesia dan Proyek LNG Tangguh dalam membangun dan memberi penguatan dari sisi penghormatan hukum dan perlindungan hak asasi manusia terhadap Program Pengamanan Terpadu Berbasis pada masyarakat (Integrated Communits Based Security/ICBS) yang tengah dikembangkan dan dijalankan oleh menejemen proyek di LNG Tangguh.

“LP3BH sangat menyambut hangat kerjasama tersebut yang sangat penting dalam menempatkan tingkat kepercayaan masyarakat sipil di Tanah Papua dalam ikut memantau dan memastikan bahwa setiap kegiatan usaha-usaha mega proyek yang mengelola dan mengeksploitasi sumber daya alam dalam skala besar seperti proyek LNG Tangguh ini, senantiasa mematuhi dan menghormati prinsip-prinsip hak asasi manusia yang diatur dalam aturan perundangan negara Republik Indonesia dan konvensi serta instrumen hak asasi manusia yang bersifat universal,” ujar Warinussy.

OKTOVIANUS POGAU

Terkini

Populer Minggu Ini:

Pleno Kabupaten Yahukimo Dibatalkan KPU Provinsi Karena Masih Bermasalah

0
“Saya melihat KPU dan Bawaslu Yahukimo telah mencederai demokrasi, dan sejarah akan mencatat ini pesta demokrasi paling buruk di kabupaten Yahukimo. Karena terang-terangan suara hasil lapangan yang jelas-jelas milik caleg ini dialihkan ke partai lain, diatur semaunya,” ujar Otniel Sobolim.

Fortnightly updates in English about Papua and West Papua from the editors and friends of the banned 'Suara Papua' newspaper.