Minggu 2015-01-04 17:14:15
SUMSEL, SUARAPAPUA.com — Kapolda Sumatera Selatan, Irjen Pol Iza Fadri menyesalkan peristiwa penembakan di Timika yang menyebabkan dua anak buahnya, yakni Anumerta Rian Hariansyah dan Anumerta Adriadi. Iza meminta Polda Papua menangkap pelakunya.
Iza mengatakan pihaknya menyerahkan sepenuhnya proses hukum di tangan Polda Papua mengingat kejadian berlangsung di Timika.
Â
"Kami sudah koordinasi terkait kasus ini. Polda Papua sudah bergerak mencari pelaku. Kami minta mereka segera menangkap pelaku," ungkap Iza, ditulis merdeka.com, Sabtu (03/01/2014).
Â
Iza juga mengimbau setiap anggotanya yang masih berada di Timika untuk lebih waspada dalam menjalankan tugas. Apalagi, sasaran gerakan TPN-PB adalah Polri/TNI.
Â
"Apa yang terjadi pada dua anggota Brimob kita kemarin, menjadi pelajaran untuk lebih waspada," kata Iza.
Â
Diketahui, Rian dan Andri tewas saat melakukan tugas dan menjaga keamanan dari ancaman orang Papua pada pengamanan di PT Freeport Indonesia, Timika, Papua, Kamis (01/01/2014) malam.
Â
Rian dan Andri merupakan teman satu angkatan saat masuk menjadi anggota Polri di tahun 2012. Keduanya sama-sama ditugaskan di Brimob Polda Sumsel dan terpilih ikut serta mengamankan PT Freeport di Papua bersama 173 anggota Brimob Polda Sumsel yang lain sejak September 2014 lalu.
Â
MIKAEL KUDIAI