ArsipAnggota DPR RI Larang Wartawan Wawancara Menteri PU

Anggota DPR RI Larang Wartawan Wawancara Menteri PU

Rabu 2015-08-19 11:44:57

JAYAPURA, SUARAPAPUA.com — Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) asal Papua dari Partai Golongan Karya (Golkar), Elion Numberi, melarang para wartawan untuk mewancarai Menteri Pekerjaan Umum (PU), Basuki HM, di ruang VIP Bandara Udara Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, Rabu (19/8/2015).

Pantauan suarapapua.com, ketika awak media sedang melakukan wawancara dengan Menteri PU Basuki HM, tiba-tiba legislator asal Papua ini memukul pundak Menteri PU untuk menghentikan wawancara dan meminta untuk naik ke pesawat Garuda Indonesia yang akan segera berangkat ke Jakarta.

 

Pelarangan itu sontak membuat para wartawan tersinggung dan marah, karena sejak dua hari lalu secara rutin meliput perkembangan korban jatuhnya pesawat Trigana Air di Bandara Udara Sentani.

 

Saat itu, sempat terjadi adu mulut antara beberapa awak media dengan legislator yang sebelumnya pernah menjabat sebagai anggota DPD RI asal Papua ini.

 

Saat terjadi keributan, Menteri PU langsung memeluk salah satu kontributor TV nasional untuk menenangkan situasi yang memanas.

 

“Anggota dewan kok sikapnya begitu, seharusnya kami diberikan ruang. Kami kesini diundang oleh Menteri PU,” kata Roberth Isodorus Vanwi, kontributor Beritasatu.com.

 

Sementara itu, Andrew Canry Suripatty, kontributor BERITA SATU TV terlihat begitu emosional dengan sikap anggota DPR RI tersebut karena tidak menghargai Menteri PU dan para awak media.

 

“Beliau (Elion Numberi) tidak menunjukan sikap seorang pejabat Negara, kami sayangkan cara yang tidak elegan dan etis, sebab kami diundang untuk wawancara dengan Menteri PU,” kata Andrew.

 

Sementera itu, Elion Numberi, usai mendampingi Menteri PU ke pintu pesawat Garuda mencoba memberikan penjelasan kepada wartawan terkait sikapnya tersebut.

 

“Saya hanya ingin sampaikan ke beliau bahwa waktu tunggu pesawat Garuda untuk kita cukup lama. Makanya itu saya jelaskan tadi,” katanya.

 

OKTOVIANUS POGAU

Terkini

Populer Minggu Ini:

20 Tahun Menanti, Suku Moi Siap Rebut Kursi Wali Kota Sorong

0
"Kami ingin membangun kota Sorong dalam bingkai semangat kebersamaan, sebab daerah ini multietnik dan agama. Kini saatnya kami suku Moi bertarung dalam proses pemilihan wali kota Sorong," ujar Silas Ongge Kalami.

Fortnightly updates in English about Papua and West Papua from the editors and friends of the banned 'Suara Papua' newspaper.