ArsipPengurus ABJ Papua dilantik, Sekjen DPP: Harus Bangun Pendekatan kemanusiaan

Pengurus ABJ Papua dilantik, Sekjen DPP: Harus Bangun Pendekatan kemanusiaan

Jumat 2015-11-20 14:28:14

JAYAPURA, SUARAPAPUA.com — Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Arus Bawah Jokowi (ABJ) melantik Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Provinsi Papua dan DPC Kabupaten Kota di aula Hotel Sentani Indah Jayapura, Papua, Jumat (20/11/2015).

Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Arus Bawah Jokowi, Ronny Talapesi dalam sambutannya mengatakan, Presiden Jokowi tidak bisa berjalan sendiri untuk melakukan terobosan-terobosan pembangunan di Indonesia, maka ABJ dibentuk untuk mengawal semua itu.

“Bagian itu juga yang kami lakukan seminar nasional mengenai pembebasan Tahanan Politik (Tapol) Papua oleh Presiden Jokowi di Jayapura beberapa bulan lalu, bahwa pendekatan harus dilakukan secara kemanusiaan.”

“Kami tahu Papua ini sudah lama tidak diperhatikan, jadi dengan kehadiran kami, terutama teman-teman DPD dan DPC  ABJ yang dilantik ini bisa menyuarakan suara-suara dari yang paling bawah,” kata Ronny Talapesi di Sentani.

Ronny mengatakan, ABJ juga lahir karena ada suara-suara yang tidak didengar pemerintah selama ini dari masyarakat tertindas, lemah, melarat dan masyarakat yang tidak berdaya. Sehingga dari situ bagaimana untuk tampil mewakili menyuarakan atas kondisi masyarakat itu.

“Saya berharap teman-teman yang dilantik hari ini bisa menyuarakan masyarakat level bawah hingga level paling atas. Hari ini kami juga merekomendasikan, adanya pengakuan pemenuhan atas hak dasar warga negara, seluruh kebijakan diskriminatif, intimidatif dan kekerasan yang telah mengabaikan identitas etnik dan kultural negara ini.”

“Dan kami menginginkan ada perdamaian, supaya ada kerja sama untuk keadilan serta kesejahteraan dari sumber kekayaan yang ada tidak mementingkan oknum tertentu,” ujar Ronny merekomendasikan kepada pengurus baru.

Ia juga menambahkan, supaya kedepankan utamakan keadilan dalam rangka menyusun Papua damai dari suasana mencekam, aspek kekerasan bernuansa militeristik dan terus melakukan pendekatan kemanusiaan.

Sementara itu, Ketua DPD ABJ Provinsi Papua yang baru dilantik, Oktofianus Hesegem dalam sambutannya mengatakan, terima kasih kepada seluruh rekan-rekan, baik di pusat maupun daerah yang telah berusaha untuk menghadirkan lembaga ini di Papua.

“Karena memang pemuda di Papua memiliki potensi sangat besar dalam pembangunan di Papua, sehingga kami minta ke staf khusus presiden dalam kegiatan seminar nasional pembebasan Tapol Papua di Jakarta untuk meng-SK kan, supaya kita kerja sama-sama mengawal kebijakan presiden,” kata Oktfianus Hesegem dalam sambutannya.

Oktofianus juga mengatakan, sekarang saatnya pemuda Papua berada pada garda terdepan untuk mengawal seluruh kebijakan yang dicanangkan presiden, terutama 9 program prioritas.

Oleh sebab itu, ia minta seluruh pemuda Papua yang tergabung dalam ABJ untuk merapatkan barisan dan bersama-sama membangun Papua dari keterpurukan yang ada selama ini. Terutama menghilangkan proses kepentingan yang selalu menghambat pembangunan Papua.

Untuk kedepan, kata Oktofianus, pihaknya bersama DPC se-kabupaten kota di Papua bersama DPP untuk berkerja sama membangun Papua.

“Saya pesan kepada kita semua, bahwa kami di DPD ibarat batang pohon, jika tanpa akar dan daun tidak akan berbuah. Oleh karena itu, mari kita DPC, DPD dan DPP bergandengan tangan bersama mengatas persoalan urgen di Papua melalui ABJ,” pungkasnya mengakhiri.

ELISA SEKENYAP

 

Terkini

Populer Minggu Ini:

Orang Mee dan Moni Saudara, Segera Hentikan Pertikaian!

0
“Kami tegaskan, jangan terjadi permusuhan sampai konflik diantara orang Mee dan Moni. Semua masyarakat harus tenang. Jangan saling dendam. Mee dan Moni satu keluarga. Saudara dekat. Cukup, jangan lanjutkan kasus seperti ini di Nabire, dan di daerah lain pun tidak usah respons secara berlebihan. Kita segera damaikan. Kasus seperti ini jangan terulang lagi,” ujarnya.

Fortnightly updates in English about Papua and West Papua from the editors and friends of the banned 'Suara Papua' newspaper.