ArsipPembubaran Panitia Progresif, BEM Stikom: Kekompakan Harus Tetap Dijaga

Pembubaran Panitia Progresif, BEM Stikom: Kekompakan Harus Tetap Dijaga

Senin 2015-09-07 12:27:03

JAYAPURA, SUARAPAPUA.com — Pembubaran panitia Program Orientasi dan Pembinaan Kreativitas (Progresif) Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi (Stikom) Muhammadiyah, Jayapura, angkatan ke-XV, secara resmi ditutup oleh ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Stikom, Erhardus Fatem di Pantai Holtekamp bersama mahasiswa baru.

“Terima kasih banyak kepada adik-adik baru yang baru masuk di kampus Stikom. Dengan kekompakan adik-adik, kegiatan penutupan ini bisa berlangsung dengan luar biasa dan buktinya kita bisa sampai di tempat ini,” kata Fatem, saat memberikan sambutan pada saat acara pembubaran di Pantai Holtekamp, Jayapura, Sabtu (5/9/2015).

 

Setelah penutupan Progresif di kampus yang berlangsung hanya dua hari, kata dia, diharapkan mahasiswa fokus ke kampus untuk belajar.

 

“Juga bisa mengikuti pembubaran panitia dan bisa bersama-sama di sini, mudah-mudahan di lingkungan kampus pun kita selalu kompak seperti ini,” ujarnya.

 

Menurut Fatem, panitia tahun ini luar biasa, karena Steering Committee dan pengurus berpikir bahwa Progresif kali ini harus membawa perubahan, khususnya bagian pendidikan.

 

“Pasti adik-adik sudah dengar melalui media bagaimana yang dijelaskan tidak ada kekerasan dan atribut saat Ospek berlangsung seperti tahun-tahun kemarin, makanya kami selalu dibatasi dan diingatkan oleh pimpinan lembaga. Meski dibawah tekanan, tetapi bisa sukses, itu sangat luar biasa,” jelasnya.

 

Ketua Panitia Progresif, Semion Murib mengatakan, kegiatan ke depan diharapkan bisa lebih baik.

 

“Sebenarnya kegiatan ini tidak terlaksana, namun karena kita tekun dan ikuti apa yang para dosen dan para pengajar harapkan, maka kegiatan bisa berjalan dengan baik dan lancar sesuai dengan apa yang kami inginkan bersama,” katanya.

 

“Saya bersyukur kepercayaan diberikan oleh BEM kepada saya. Sebenarnya saya banyak belajar dari organisasi, tetapi bisa selesai dan saya bangga kepada sekretaris panitia dan semua kerja samanya, sehingga kegiatan ini bisa sukses.”

 

“Saya berharap untuk kedepan, kita bisa lebih kompak dan fokus lagi. Satu hal kita harus jadikan para dosen dan para pendidik sebagai kawan supaya bisa belajar dan menjalankan kegiatan-kegiatan seperti ini dengan baik,” ujar Murib.

 

Editor: Mikael Kudiai

ARDI BAYAGE

Terkini

Populer Minggu Ini:

KPK Menang Kasasi MA, Bupati Mimika Divonis 2 Tahun Penjara

0
“Amar Putusan: Kabul. Terbukti Pasal 3 jo Pasal 18 UU PTPK jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP Jo Pasal 64 ayat (1) ke-1 KUHP. Pidana penjara 2 tahun dan denda Rp200 juta subsidair 2 tahun kurungan,” begitu ditulis di laman resmi Mahkamah Agung.

Fortnightly updates in English about Papua and West Papua from the editors and friends of the banned 'Suara Papua' newspaper.